Suara.com - Di tengah beredarnya sederet teori yang mempelajari tentang kepribadian orang belakangan ini, ada fakta menarik yang mengungkapkan bahwa orang Yunani kuno sudah mempelajari hal itu sejak zaman dahulu.
Dilansir dari Well and Good, orang Yunani kuno membagi 4 jenis kepribadian berdasarkan cairan tubuhnya, yaitu tipe Sanguin (darah), Flekmatis (dahak), Koleris (empedu kuning) dan Melankolis (empedu hitam).
Masing-masing jenis kepribadian ini tentunya memiliki karakternya masing-masing. Kira-kira kepribadianmu masuk tipe orang yang mana, ya?
Sanguin
Baca Juga: Jatuh Cinta dengan Tipe Orang yang Itu-itu Lagi? Ada Sebab Ilmiahnya Lho
Kepribadian sanguin itu cerah, optimis, ceria, energik, dan spontan. Mereka mudah bosan dan lebih memilih hiburan yang menantang daripada duduk manis di rumah.
Tipe sanguin lebih suka variasi daripada berada di zona nyaman. Tak heran jika mereka sering mengejar risiko atas nama petualangan.
Flekmatis
Tipe-tipe flegmatik adalah pembawa damai yang menyenangkan, tenang, dan diplomatis. Mereka sangat peduli pada orang lain tapi tertutup secara emosional dan menyembunyikan perasaan mereka dari orang-orang yang mereka sayangi.
Kerennya, mereka adalah pribadi yang santai dan bisa menjelaskan masalah kompleks secara sederhana kepada orang lain
Baca Juga: 5 Tipe Orang Ini Sering Kamu Temui di Grup WhatsApp
Koleris
Koleris adalah tipe pemimpin. Mereka cenderung punya kepribadian ekstrovert, berorientasi pada tujuan seolah dilahirkan untuk sukses dan percaya diri.
Orang-orang ini logis dan lugas, pragmatis, dan cepat bertindak. Mereka tidak takut konfrontasi dan bisa segera memahami konsep-konsep paling sulit sekalipun.
Melankolis
Melankolis bersifat analitis dan bijaksana. Mereka pemikir sekaligus perasa. Bagi orang Yunani, orang dengan kepribadian ini cenderung sering termenung, kompleks, dan tertutup.
Melankolis tipe orang yang idealis perfeksionis karena selalu mempertahankan diri mereka sendiri dengan standar tinggi.