Suara.com - Face Contouring Pakai Filler Jadi Tren, Ini yang Harus Anda Perhatikan
Contouring merupakan salah satu teknik make up yang kerap digunakan untuk memberikan tampilan wajah yang lebih berdimensi, dengan mempertegas strukturnya.
Sayangnya, karena tingkat kepraktisannya kurang, banyak orang mencari cara lain untuk mendapatkan wajah yang lebih berkontur. Salah satunya ialah melakukan face contouring dengan penyuntikan filler.
dr. Aida Setiawan, salah seorang dokter estetika di Jakarta Aesthetic Clinic (JAC) mengungkap jika perawatan satu ini telah menjadi tren yang banyak diminati. Tercatat, ada 5734 pasien di JAC yang telah melakukan filler.
Baca Juga: Ingin Seksi, Wanita Ini 10 Kali Filler Bibir dan Habiskan Biaya Fantastis
"Dengan filler, maka wajah akan terlihat berkontur walau tanpa make up sekalipun. Jadi saat bermake up, kita tak perlu Iagi cemas untuk melakukan contouring ulang karena kesibukan yang padat membuatnya luntur," jelas dia.
Nah, untuk melakukan contouring wajah dengan filler, dia mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yakni memilih dokter estetika yang paham dengan struktur wajah yang dimiliki orang Indonesia.
Karena menurut dr. Aida, struktur wajah orang Indonesia memiliki keunikan sendiri, yakni lebih pendek dibagian rahan dan lebar di bagian dahi. Itulah lanjut dia yang membuat para dokter estetika di JAC membedakan teknik dan pengaplikasian face contouring dengan filler pada wajah secara berbeda-beda, baik pada lelaki maupun perempuan.
"Banyak masyarakat kita masih menjadikan orang bule sebagai acuan penampilannya. Padahal penyuntikan filler pada wajah masing-masing orang berbeda. Tergantung bagian mana juga yang ingin mereka tonjokkan. Tidak bisa asal dan sembarangan," tambah dr. Silvia Urika yang juga dari JAC.
Memaksakan untuk mengisi area tertentu tanpa memikirkan struktur wajah yang dimiki pasien, kata drm silvia malah akan membuat proporsi wajahnya menjadi tidak seimbang dan keluar dari karakter alaminya.
Baca Juga: Cari Tahu Bentuk Wajah Ideal Sebelum Melakukan Filler
Nah, karena itu, penting bukan, untuk menjadi pasien yang pintar dalam hal memilih klinik dan dokter estetika yang tepat saat melakukan perawatan, agar tidak ada penyesalan dikemudian hari.