Pionir Clean Beauty di Indonesia
Kilala Tilaar, Corporate Creative and Innovative Director PT Martina Berto Tbk, menjelaskan, “Produk-produk dari Martha Tilaar Group adalah brand kecantikan Indonesia pertama yang mampu mengalahkan dominasi produk internasional di Indonesia."
"Untuk semakin memperkuat market Indonesia dan juga luar indonesia, kami menjadi pionir dalam mengampanyekan konsep clean beauty dengan 3 filosofi, yaitu clean ingredients (no toxic dan tanpa bahan bahan kontroversial yang berbahaya), clean environment (prosesnya ramah lingkungan), dan no animal testing, bahkan jelas sumber ingredients-nya, serta 100% halal karena prosesnya terjaga," demikian disampaikan Kilala dalam acara Martha Tilaar Innovation Center : Bikin Indonesia Bangga, Kamis (29/8/2019) di Jakarta.
Dalam perjalanannya, MTIC tidak hanya aktif dalam memproduksi produk-produk kecantikan atau kesehatan, pengembangan tanaman untuk lokal, tapi juga telah memperkuat peran Martha Tilaar Innovation Center sampai ke tingkat internasional.
“Indonesia harus bangkit lewat inovasi, paling tidak salah satu bahan alam asli Indonesia bisa mendunia,” begitu pesan yang berulang kali disampaikan Dr. (H.C) Martha Tilaar.
Baca Juga: Yasmine Wildblood Akui Kerap Over Budget Gara-Gara Belanja Kosmetik
Hasil kerja keras MTIC untuk menghasilkan ekstrak ingredient asli Indonesia menghasilkan kepercayaan dari Clariant sebagai perusahaan kimia 3 terbesar di dunia untuk memproduksi ekstrak bahan alami yang dianggap “eksotis” dari indonesia untuk dipasarkan di dunia.
Berbagai penghargaan pun saat ini sudah diterima oleh MTIC, antara lain Penghargaan Rintisan Teknologi
(RINTEK) dari Kementerian Perindustrian, Penghargaan Abyudaya dari Kemen ristekdikti, Gelar Perekayasa Utama Kehormatan (Honorary Principal Engineer Award) dari BPPT dan masih banyak lagi.
Penentu Tren Warna Dunia
Pencapaian berkelas global yang diraih oleh MTIC adalah menjadi bagian dari otoritas penentu tren warna dunia (Intercolor) mulai tahun 2018 setelah melalui seleksi yang cukup ketat dengan negara-negara lain seperti USA, Perancis, Jepang, Korea, China, Swiss, Inggris, Finlandia, Spanyol, Portugal, Italia, Hungaria, Thailand, Jerman, Turki, Denmark.
Yang menarik juga dalam proyek tren warna dunia ini adalah kolaborasi tim MTIC dengan ITB, khususnya dari fakultas design komunikasi dan juga kriya bersama anak-anak muda yang sangat kreatif dan terpilih untuk bekerja sama membawa inspirasi Indonesia ke dunia internasional.
“Setiap inovasi yang lahir dari MTIC akan selalu membawa nama harum bagi Indonesia, karena ini murni hasil karya anak bangsa. MTIC akan terus membuka pintu kolaborasi kepada semua pihak bersama pemerintah, perguruan tinggi, peneliti baik lokal atau internasional yang ingin sama-sama menciptakan kebaikan baru melalui inovasi,” tutup Kilala Tilaar.
Baca Juga: Tinggal di Turki, Siti KDI Rambah Bisnis Kosmetik