Dokter Cantik Menyusui Bayi Malang karena Ibunya Koma Setelah Melahirkan

Sabtu, 31 Agustus 2019 | 15:55 WIB
Dokter Cantik Menyusui Bayi Malang karena Ibunya Koma Setelah Melahirkan
Ilustrasi ibu Menyusui. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di Malaysia, seorang dokter cantik sedang menjadi sorotan atas tindakannya yang terpuji. Dokter bernama Siti Nur Aqilah bersedia menyusui bayi berusia 3 bulan karena sang ibu koma setelah melahirkan.

Dilansir dari Asia One, wanita yang melahirkan bayi malang ini langsung koma setelah melahirkan karena tumor otak yang dideritanya.

Mendengar berita itu, seorang dokter cantik di Klinik Kesihatan Wakaf Che Yeh di Kota Bharu yang baru saja melahirkan ingin membantu  dengan menyusui bayi tersebut.

Siti paham betul bagaimana pentingnya ASI bagi tumbuh dan kembang bayi. Hal yang paling penting, ia tak keberatan berbagi dengan orang lain yang juga membutuhkan.

Baca Juga: Dukung ASI Eksklusif, Ini 5 Perlengkapan ASI untuk Para Ibu Bekerja

"Sudah dua minggu sejak Farah Hanis menjadi putri saya," ujarnya.

Ilustrasi ibu menyusui. (pexels)
Ilustrasi ibu menyusui. (pexels)

Farah Hanis adalah nama bayi mungil yang dilahirkan oleh ibu yang kini terbaring koma. Sebelum mendapat ASI dari Siti, Farah memenuhi kebutuhan nutrisinya dari susu formula.

Menurut Siti, kandungan nutrisi dalam susu formula memang baik tapi ASI tetaplah yang paling baik untuk bayi. Itulah sebabnya dia tak sungkan berbagi ASI dengan Farah.

Ilustrasi menyusui di kantor, pekerja menyusui, ASI pekerja, pumping ASI [shutterstock]
Ilustrasi menyusui di kantor, pekerja menyusui, ASI pekerja, pumping ASI [shutterstock]

Tak cuma dalam hitungan minggu, Siti berjanji akan memenuhi kebutuhan ASI Farah hingga usia dimana Farah tak membutuhkan ASI lagi.

"ASI sangat bergizi, kulitnya lebih kenyal dan fleksibel sekarang," ujarnya tentang perkembangan Farah pasca ia susui.

Baca Juga: Mati Listrik Bikin ASI Perah Tak Berkualitas, Ini Saran Pakar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI