Suara.com - Pantai dengan perairan jernih kebiruan di Tuscany, Italia ini dikenal sebagai Rosignano Solvay.
Perairannya nan biru dan berhamparkan pasir putih cemerlang membuat pantai ini menjadi salah satu tujuan wisata terpopuler masyarakat setempat.
Namun di balik keelokan lanskapnya, terdapat kisah miris yang membuat pantai ini berbeda dari pantai pada umumnya di Italia.
Sejumlah pakar lingkungan meyakini air laut di Pantai Rosignano Solvay telah tercemar limbah kimia yang berasal dari pabrik soda tak jauh dari pantai.
Limbah yang dihasilkan abu soda yang dihasilkan pabrik untuk membuat soda kue, gelas, hingga natrium bikarbonat tersebut diyakini telah mencemari perairan Pantai Rosignano Solvay.
Bahkan warna airnya yang biru konon disebabkan kandungan logam berat dari limbah tersebut.
Meski demikian, kabar miring soal limbah yang mencemari pantai, tak menyurutkan atensi wisatawan menyambangi kawasan pesisir dengan garis pantai sepanjang empat kilometer tersebut.
''Saya mendengar kabar air di pantai ini tercemar limbah meski tidak berbahaya,'' ujar Lieuya, seorang wisatawan asal Belanda yang tengah berlibur bersama keluarganya, seperti dikutip Suara.com dari AFP.
Hal senada juga diungkapkan Marina, seorang pengajar di Italia yang tengah menikmati liburan di Pantai Rosignano Solvay, ''Jika otoritas setempat dan pemerintah Italia mengizinkan wisatawan berenang di pantai ini, maka tak ada yang perlu dikhawatirkan.''
Otoritas pabrik sendiri menyangkal keras limbah produksinya telah mencemari Pantai Rosignano Solvay.
Salah satu pabrik soda terkemuka asal Italia ini telah beroperasi di 61 negara dan memiliki lebih dari 20 ribu karyawan.