Ramai Maskapai Luar Negeri Larang MacBook Masuk Bagasi, Apa Alasannya?

Selasa, 27 Agustus 2019 | 20:22 WIB
Ramai Maskapai Luar Negeri Larang MacBook Masuk Bagasi, Apa Alasannya?
MacBook Pro dilarang masuk bagasi pesawat. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut Apple, jenis MacBook yang ditarik adalah MacBook Pro yang diproduksi antara September 2015 hingga Februari 2017.

Personel TNI AU berjaga di samping pesawat Virgin Australia di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (25/4). [Antara/Nyoman Budhiana]
Maskapai Virgin Australia. [Antara/Nyoman Budhiana]

Penarikan kembali dilakukan karena baterai lithium-ion pada laptop tersebut cenderung mengalami panas berlebih hingga membuat perangkat dapat terbakar.

Pekan lalu, Administrasi Penerbangan Federal Australia menyarankan maskapai penerbangan untuk melarang unit MacBook yang ditarik saja. Tetapi beberapa maskapai melangkah lebih jauh dengan melarang semua jenis MacBook.

Thai Airways bahkan melarang semua mesin MacBook Pro 15 inci yang dirilis antara September 2015 hingga Februari 2017 dari pesawat mereka sepenuhnya, termasuk bagasi check-in dan barang bawaan.

Baca Juga: Sayap Pesawat Robek, Maskapai Ini Sempat Berputar-putar di Udara

Badan pengawas Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India juga melarang beberapa jenis laptop MacBook Pro 15 inci yang dijual oleh Apple antara September 2015 hingga Februari 2017 dari penerbangan.

Laptop MacBook Pro yang dilarang di India tidak akan diizinkan dibawa baik di kabin maupun bagasi, kecuali jika baterai telah diganti atau dianggap aman oleh pihak Apple.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI