Kisah 5 Kota Overtourism di Dunia dan Masalah Para Penduduknya

Sabtu, 24 Agustus 2019 | 11:45 WIB
Kisah 5 Kota Overtourism di Dunia dan Masalah Para Penduduknya
Ilustrasi turis (Pixabay/epicantus)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Rasanya memalukan melihat pusat kota kini dikuasai turis," ucap Charlie Neville yang sudah tinggal di Praha sejak tahun 2002.

Karena hal ini, banyak warga lokal Praha pun terpaksa menghabiskan waktu bersantai di tempat lain alih-alih di pusat kota mereka.

4. Barcelona

Barcelona (Pixabay/jarmoluk)
Barcelona (Pixabay/jarmoluk)

Selama bertahun-tahun, Barcelona sudah berusaha untuk mengelola jumlah turis yang membanjiri negara mereka. Tahun lalu, Barcelona mendapat 30 juta orang turis. Di sisi lain, penduduk Barcelona hanya 1,6 juta saja.

Baca Juga: Ramai Tren Foto 'Mengupil', Pulau Paskah Terancam Overtourism

"Para turis menggangguku ketika ada kelompok 8 orang atau lebih menggunakan bus kecil di lingkungan perumahan," kata penduduk Barcelona, Marta Laurent Veciana.

Hal ini dikarenakan bus tersebut sebenarnya digunakan oleh orang tua dan anak-anak untuk mempermudah akses ke rumah mereka yang ada di atas bukit.

Tidak hanya itu, turis yang memenuhi konter tiket subway juga dianggap mengganggu warga lokal karena mereka tidak bisa bepergian dnegan nyaman.

Barcelona juga mengalami masalah dengan pantai mereka, yang kerap dipenuhi sampah, turis telanjang, atau turis mabuk.

5. Toronto

Baca Juga: Overtourism di Crawley Edge Boat Shed, Perth Bangun Toilet Harga Miliaran

Toronto (Pixabay/ElasticComputeFarm)
Toronto (Pixabay/ElasticComputeFarm)

Kota Toronto di Kanada merupakan salah satu kota yang mengalami overtourism namun masih menganggapnya sebagai hal yang positif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI