Meski Sudah Mendunia, 5 Restoran Ini Ternyata Belum Ada di Semua Negara

Jum'at, 09 Agustus 2019 | 16:40 WIB
Meski Sudah Mendunia, 5 Restoran Ini Ternyata Belum Ada di Semua Negara
Logo KFC. (Pixabay/Mikegi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan hanya di Indonesia, restoran cepat saji seperti KFC atau McDonalds sudah dikenal di berbagai belahan dunia.

Saking terkenalnya, mustahil rasanya membayangkan ada negara yang tidak memiliki cabang restoran cepat saji tersebut.

Namun, pada kenyataannya, masih ada negara-negara yang tidak memiliki cabang restoran populer dunia tersebut.

Baik karena alasan budaya atau biaya, inilah 5 restoran populer yang ternyata belum bisa ditemukan di semua negara seperti dirangkum dari The Travel.

Baca Juga: Gara-gara Brewok, Restoran Cepat Saji di Barcelona Dituntut Karyawannya

1. Pizza Hut

Pizza Hut cabang Kermit, Virginia Barat (Foto: Delish)
Pizza Hut cabang Kermit, Virginia Barat (Foto: Delish)

Pizza Hut merupakan salah satu gerai pizza asal Amerika yang sudah dikenal baik di Indonesia.

Bahkan, di negara seperti China, Pizza Hut dianggap sebagai restoran mewah khusus makanan Italia.

Namun, Pizza Hut sendiri ternyata malah tidak ada di Italia. Ini dikarenakan warga Italia tidak menyukai rasa makanan Italia yang dianggap palsu.

Alih-alih, orang Italia lebih suka restoran yang unik dan menyajikan kuliner khas serta spesial.

Baca Juga: Dianggap Vulgar, Restoran Cepat Saji di Jepang Tarik Minuman Edisi Khusus

2. Baskin Robbins

Baskin Robbins (Pixabay/Mooss)
Baskin Robbins (Pixabay/Mooss)

Baskin Robbins adalah salah satu gerai es krim yang sudah dikenal di berbagai negara dan memiliki banyak penggemar.

Hal ini didukung dengan adanya berbagai macam rasa yang disediakan oleh Baskin Robbins untuk para konsumen.

Namun, di Perancis, Baskin Robbins ternyata tidak bisa ditemukan. Salah satu penyebabnya adalah karena warga Perancis tidak terlalu suka es krim.

Diperkirakan, hal ini karena warga Perancis sudah lebih terbiasa memakan jenis kue dan dessert lain yang berlimpah di kota mereka.

3. KFC

Ilustrasi ayam goreng KFC. (Unsplash/Aleks Dorohovich)
Ilustrasi ayam goreng KFC. (Unsplash/Aleks Dorohovich)

Bermula dari Amerika, KFC adalah salah satu restoran cepat saji yang paling terkenal. Bahkan, di Jepang, KFC menjadi makanan wajib saat Natal.

Namun, rupanya KFC mengalami kesusahan untuk membuka cabang di beberapa negara. Salah satunya adalah Norwegia.

Ini dikarenakan biaya untuk masuk ke pasar Norwegia sangat tinggi dan kompetisi antar restoran di sana juga tidak main-main.

4. McDonalds

Salah satu outlet McDonalds. (Foto: shutterstock)
Salah satu outlet McDonalds. (Foto: shutterstock)

Sama seperti KFC, restoran cepat saji populer satu ini rupanya juga belum bisa ditemukan di semua negara karena alasan biaya.

Bedanya, McDonalds mengalami kesusahan untuk membuka cabang di Irlandia.

McDonalds sendiri pernah mencoba membuka gerai di Irlandia, namun hanya bertahan sebentar karena memakan biaya tinggi untuk mengimpor bahan-bahannya dari Jerman.

5. Starbucks

Starbucks. (Pixabay/Stock Snaps)
Starbucks. (Pixabay/Stock Snaps)

Terlepas dari popularitasnya sebagai salah satu gerai kedai kopi terbesar, Starbucks ternyata tidak bisa ditemukan di Israel.

Starbucks sendiri pernah mencoba untuk membuka cabang di Israel pada tahun 2001, namun tutup lagi di tahun 2003.

Ini karena Israel dikenal sebagai salah satu penghasil kopi yang baik, sehingga besar kemungkinan warga lokal lebih memilih merek kopi domestik untuk dikonsumsi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI