Suara.com - Menjelang gelaran Jakarta Fashion & Food Festival 2019 atau JFFF 2019 yang berlangsung pada 7 Agustus sampai 8 September 2019 nanti, penyelenggara mencoba mencari bakat-bakat baru di bidang industri fesyen melalui rangkaian acara bertajuk Next Young Promising Designer (NYPD).
Bakat baru lulusan NYPD tersebut nantinya diharapkan mampu menjalankan bisnis fesyen sambil tidak melupakan akar budaya negara melalui penggunaan beragam kain Nusantara.
Bekerja sama dengan Cita Tenun Indonesia, NYPD tahun ini mengangkat tema berjudul "Embracing Hand Woven The Indonesian Heritage".
"NYPD yang tahun ini menginjak penyelenggaraan yang keenam, kembali mendapatkan sambutan hangat dari para calon desainer mode yang kebanyakan berasal dari mahasiswa sekolah mode. Para peserta diminta membuat konsep busana ready to wear menggunakan kain tenun khas Indonesia," kata Deputy Chairman JFFF, Cut Meutia.
Baca Juga: Tak Cuma Editor Majalah, Meghan Markle Kini Jadi Desainer Juga
Konsep tersebut, lanjut Meutia, akan diterjemahkan ke dalam enam sketsa desain beserta dengan penjelasannya. Desain harus memenuhi komposisi 70 persen kain tenun dan 30 persen pelengkap lainnya.
Dari hasil seleksi, para dewan juri yang terdiri dari Nina Nikicio (Fashion Designer), Chossy Latu (Fashion Designer), Ria Lirungan (Editor In Chief Harper’s Bazaar Indonesia), Dhanny Dahlan (Perwakilan Cita Tenun Indonesia), dan Denden Sulaksana (Fashion Committee JFFF), telah memilih 10 orang finalis.
Beberapa di antaranya adalah Andy A. Raitama, Astrid Jenifer, Bianca Larasati, dan Ghassani Sabrina.
Pengumuman pemenang NYPD hasil seleksi dari dewan juri akan diumumkan dalam acara opening fashion show JFFF 2019, yang berlangsung di Ballroom Harris Hotel & Conventions Kelapa Gading pada 15 Agustus 2019 nanti.