Suara.com - Tren Busana di Solo Progresif Lho, Warga Serbu Diskon di JakCloth.
Kota Solo dikenal sebagai salah satu kota yang menjunjung tinggi tradisi Wastra Nusantara di Indonesia.
Kaya akan budaya tradisional, tren busana di Solo ternyata lebih progresif dari yang diperkirakan.
Buktinya agenda Jakcloth 2018 di Solo tahun lalu berhasil mendatangkan ribuan pengunjung.
Baca Juga: Fashion Show Victoria's Secret Takkan Digelar Tahun Ini, Serius?
"Antusisme pengunjung kota yang berjumlah 503.000 jiwa kala itu padat memenuhi area Jakcloth De Tjolomadoe, Jumlah pengunjung kala itu mencapai 70 ribuan orang," Jelas Manager Promotion Lian Mipro (Jakcloth), Taufik.
Untuk itu, Jakcloth datang untuk yang kedua kalinya sambil membawa lebih banyak hadiah istimewa untuk pengunjung seperti tote bag dan gantungan kunci. "Selain banyak merchandise, pengunjung juga bisa menikmati fasilitas vermak baju atau celana yang kebesaran," tambah Taufik.
Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati kuliner khas Solo hanya dengan uang Rp 5000 atau penganan murah lainnya seperti Roti Panggang, Bakso Bakar, Sate Taican, Ceker Pedas, Kue Balok, Nasi Campur, Telur Gulung, Tahu Petis, Kentang Twister, Nasi Ayam Geprek dan masih banyak lagi.
JakCloth De Tjolomadoe berlangsung di Lapangan De Tjolomadoe, Solo mulai Kamis, 1 Agustus sampai Minggu, 4 Agustus 2019 mulai pukul 11.00 WIB dan tutup pukul 24.00 WIB.
Beberapa brand favorite hadir seperti Roughneck, Heyho, Hooligans, 17 Seven, Jack Hammer, Macbeth, Eternity, Double K, Chisel dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Produk Fashion dan Kerajinan Indonesia Bakal Unjuk Gigi di Amerika
Wong Solo bisa ramaikan bazar Jakcloth De Tjolomadoe di Solo nih.