Suara.com - Selama ini, keberadaan kota bawah tanah seringnya hanya merupakan bagian dari kisah novel atau film fantasi.
Namun, jika berkunjung ke Turki, ada sebuah kota bawah tanah yang berukuran cukup besar dan dulunya pernah dihuni sekitar 20.000 orang.
Dinamai Derinkuyu, kota ini pertama ditemukan saat seorang penduduk Turki tengah menghancurkan dinding di basemen rumahnya pada tahun 1963, seperti dikutip dari My Modern Met.
Tanpa diduga, apa yang ada di balik dinding rumahnya tersebut adalah kota bawah tanah kuno yang memiliki 18 tingkat.
Baca Juga: Sebelum Indonesia, 4 Negara Ini Sudah Pindahkan Ibu Kota
Derinkuyu sendiri disebut-sebut sebagai kota bawah tanah terbesar yang pernah ada di dunia.
Dengan kedalaman lebih dari 250 kaki atau 76 meter, kota Derinkuyu dibangun dengan cara menggali batuan vulkanis yang terbentuk jutaan tahun lalu.
Diperkirakan, Derinkuyu dibangun sekitar abad 8-7 SM oleh orang-orang Indo-Eropa.
Bukan cuma rumah saja, Derinkuyu juga memiliki fasilitas yang cukup lengkap seperti galeri, kamar mandi umum, dapur, ruang pertemuan, kandang ternak, gudang senjata, bahkan hingga sekolah dan kapel.
Pintu-pintu masuk di Derinkuyu sendiri dibuat dengan batu berbentuk bulat yang memiliki berat nyaris 500 kg.
Baca Juga: Terinspirasi dari Ayat Al Quran, Gini Pesona Masjid Hamidiye Camii di Turki
Selain itu, ada pula lebih dari 50 ventilasi agar udara bisa masuk ke dalam kota bawah tanah ini.
Kini, Derinkuyu tentunya tak lagi ditinggali oleh masyarakat yang hidup di area tersebut.
Alih-alih, Derinkuyu dibuka menjadi tempat wisata yang dapat dieksplorasi oleh turis dengan bebas.
Total, ada 8 dari 18 lantai yang bisa dieksplorasi di Derinkuyu, serta ratusan anak tangga yang digunakan untuk mencapai kota bawah tanah tersebut.