2. Benang pakan dan benang sintetis sebagai hiasan
Kain Tenun Lombok memiliki teknik berbeda dari pembuatan songket lainnya karena menambahkan benang pakan dengan benang sintetis sebagai hiasan, biasanya berwarna emas atau perak. Warnanya mencolok dan jadi pusat perhatian tentunya.
Hiasan tersebut disisipkan diantara benang lusi. Kadang hiasan ini berupa manik – manik, kerang, atau bahkan uang logam.
3. Benang pilihan
Baca Juga: Kelir Pesona Air Terjun Tiu Pituq di Lombok Utara
Benang yang digunakan dalam menenun adalah benang – benang pilihan yang sudah terbukti kekuatannya. Sehingga cukup langka dan mahal untuk tenun aslinya.
4. Tidak Luntur
Selain itu, kain tenun khas Desa Sukarara ini tidak mudah luntur karena pewarna yang digunakan terbuat dari bahan – bahan alami yang diambil dari tumbuhan.
5.Bisa sewa kain tenun untuk berfoto
Di tempat ini, pengunjung juga bebas mencoba kain tenun Lomboknya untuk sewa berfoto di depan rumah adat Lombok di desa tersebut.
Baca Juga: Menyibak Asal Usul Lombok Dijuluki Pulau Seribu Masjid
Jadi walaupun nggak memborong tapi setidaknya udah datang dan berfoto.