Suara.com - Sekitar 50 tahun setelah misi pendaratan bulan, para astronot di NASA kini kembali bersiap-siap untuk menjalani misi berikutnya.
Bahkan, bukan cuma kembali mengirim manusia ke bulan, NASA disebut-sebut sudah punya rencana untuk mengirim manusia ke planet Mars.
Namun, sebelum resmi berangkat, para astronaut ini tentunya harus menjalani latihan yang tidak mudah. Salah satunya adalah membiasakan diri dengan kondisi di Mars.
Salah satu caranya adalah dengan menjalani latihan di sebuah tempat yang dipenuhi gunung pasir merah, kawah-kawah kuno, hingga tabung-tabung lahar.
Baca Juga: Robot Milik NASA Terdeteksi di Planet Mars
Untunglah, tempat macam itu bisa ditemukan di Bumi atau tepatnya di daerah Spanyol.
Ya, terletak di Kepulauan Canary, terdapat sebuah pulau yang bernama Pulau Lanzarote. Pulau Lanzarote ini merupakan situs untuk Taman Nasional Los Volcanes.
"Secara praktek, lanskap ini adalah yang terdekat dengan kondisi luar angkasa dibandingkan tempat lain. Anehnya, ada gua di sini yang serupa dengan gua di bulan dan Mars," jelas Mandry, pengelola Kosmos Planetarium di pulau tersebut seperti dilansir dari BBC.
Didirikan tahun 1993, Lanzarote punya banyak kesamaan secara geologis dengan Bulan dan Mars.
Tidak heran, tim NASA dan ESA pun kerap menggunakannya untuk pelatihan astronaut serta kendaraan Mars Rovers sebelum menjalani misi mereka.
Baca Juga: Ternyata Mars Punya Kehidupan Lebih Awal Dibandingkan Bumi
Pulau Lanzarote dan Taman Nasional Los Volcanes sendiri terbentuk karena erupsi dahsyat yang terjadi pada tahun 1730 hingga 1736.
Dalam kurun tahun tersebut, nyaris seperempat dari pulau Lanzarote tertutup debu dan sisa-sisa erupsi sehingga berubah menjadi mirip permukaan Bulan serta Mars.
Bahkan, bukan cuma terlihat seperti gurun di luar angkasa, lahar di sini bisa mendadak membeku karena kontak dengan Samudera Atlantik.
Perpaduan inilah yang membuat Pulau Lanzarote memiliki kesan alien dan terasing sehingga cocok untuk dijadikan tempat lain.
Salah satu ahli yang bertugas untuk melatih astronaut di sini adalah Loredana Bessone.
"Secara ringkas, Lanzarote menawarkan lanskap Mars dan bulan yang realistik," kata Bessone. "Mudah mengajari astronaut seputar tugas dan operasi, tapi tidak mudah membuat mereka menjadi ilmuwan lapangan."
Maka, di Pulau Lanzarote ini, astronaut pun akan dilatih agar menjadi seorang ahli geologi dan mikrobiologi andal agar dapat bertugas dengan baik di planet Mars nanti.
Bahkan, totalnya ada 50 ilmuwan dari 4 badan antariksa di dunia yang berlatih di 5 lokasi di Lanzarote dalam seminggu.
"Melatih hal-hal ini membuat ESA bisa memikirkan kesalahan yang tidak ingin mereka lakukan di luar angkasa," tambah Bessone. "Kau tidak akan mau pergi ke luar angkasa kecuali kau sudah melatih semua hal untuk memastikan keselamatanmu."