Infografis
Suara.com - Gaji Istri yang Tak Bekerja Ternyata Lebih Besar Daripada Penghasilan Suami.
Masih idealkah stigma di zaman sekarang istri cukup mengurus anak dan pekerjaan rumah, dan suami yang wajib banting tulang mencari nafkah?
Di era digital seperti sekarang tentu sangat memungkinkan terjadinya perubahan pembagian peran dalam pernikahan. Banyak keinginan istri bekerja untuk meringankan beban suami dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Namun sebuah video motivasi seketika menjadi pembicaraan hangat di media sosial tentang besarnya gaji istri jika ia memilih tidak bekerja, dan hanya mengurus anak dan pekerjaan rumah.
Baca Juga: Inspiratif! Kisah Penjual Balon dengan Merangkak Demi Nafkah Halal
Jika dipikir secara logika, bagaimana mungkin Istri dirumah kok, nggak kerja tapi gajinya lebih besar dari suami?
Namun, video yang diunggah akun Instagram @makassar_info ini mengungkap ilustrasi dibalik gaji sang istri yang tak bekerja.
Tampak video mengisahkan dua orang suami istri yang bertengkar, lantaran sang suami diminta bantuan untuk membantu pekerjaan istri mengurus rumah.
Usai cekcok hebat, lantas sang suami pergi ke rumah sahabatnya. Disitulah keajaiban terjadi kala sang sahabat menenangkan dan memberi gambaran, bahwa istri yang tak bekerja itu sangatlah spesial.
Penasaran?
Baca Juga: Gaji Suami Lebih Kecil dari Gaji Istri, Simak Strategi Ini
Kisah ini dimulai dari suami yang marah.
"Berapa uang yang kamu hasilkan?" ujar suami kepada istri dalam awal video.
"Saya menghasilkan Rp 350.000 perjam. Pekerjaanmu hanya mengurus rumah tangga, jadi jangan memintaku membantumu mengerjakan pekerjaan rumah, begitu juga aku yang tidak pernah memintamu membantuku mengerjakan pekerjaanku,"
"Jadi menurutmu waktuku tak berharga?" timpal sang istri.
"Jika kamu bisa menghasilkan uang, baru kita bisa bicara soal ini," lanjut sang suami.
Ketika sang suami curhat ke sahabatnya, begini jawaban sang sahabat.
"Sebenarnya, istrimu menghasilkan uang lebih banyak darimu," seru sang sahabat menjawab.
"Kamu menghasilkan Rp. 2,8 juta dalam 8 jam kerja (daily office) bukan? tanya sahabat itu.
"Dengarkan ini, aku menduga istriimu memasak untukmu. Jika chef harus dibayar Rp 300 ribu perjam, maka istrimu yang memasak untukmu dalam 3 kali sehari, maka penghasilannya bisa Rp 900 ribu. Lalu kuduga istrimu juga melakukan pekerjaan rumah. JIka seorang asisten rumah tangga saja dibayar Rp 250 ribu perjam untuk membersihkan rumah, maka istrimu yang membersihkan rumah selama dua jam menghasilkan Rp 500 ribu untuk pekerjaannya,"
"Belum lagi belanja kebutuhan, istrimu bisa menerima upah Rp 140 ribu,
Beres-beres Rp 280 ribu
Mencuci dan melipat pakaian Rp 280 ribu.
Merawat anak-anak, Rp 560 ribu
Mengajari pelajaran anak, Rp 280 ribu perjam. Belum pekerjaan lainnya yang bisa ia kerjakan
JIka kau menjumlah totalnya, maaf teman, dalam daily office sehari saja istrimu jauh lebih banyak penghasilannya daripada dirimu,"ujar sang sahabat.
Tentu jika ditotal-total sang istri bisa mengimbangi penghasilan suami bahkan lebih banyak yakni Rp 2,9 juta dalam sehari.
"Saya merasa menyesal kawan, ucapanmu benar, ucapanmu masuk akal," timpalnya.
Berikut videonya.
