Suara.com - Beberapa ibu merasa sulit untuk menyusui bayinya karena berbagai alasan. Mulai dari penyakit, hingga harus bekerja. Untuk ibu seperti itu, banyak yang mengandalkan pompa payudara untuk stok asi dalam botol.
Tetapi yang mungkin tidak diketahui oleh beberapa ibu adalah bahwa ada efek samping potensial menggunakan pompa payudara.
Melansir dari Asia One, ini adalah beberapa efek samping dari penggunaan pompa payudara yang mungkin jarang diketahui ibu-ibu muda.
1. Membuat bayi bingung
Bayi terprogram untuk mengetahui puting ibunya: tekstur, rasa, dan bau yang unik memberikan kenyamanan serta nutrisi bagi bayi. Jika Anda memasukkan puting buatan terlalu cepat, itu dapat menyebabkan kebingungan puting pada bayi Anda, artinya, ia mungkin menolak minum ASI dari payudara langsung.
Baca Juga: Bolehkah Konsumsi Suplemen Bersamaan dengan Susu Ibu Hamil?
2. Potensi kontaminasi ASI
Pompa payudara yang tidak dibersihkan dengan baik dapat menyebabkan kontaminasi pada ASI. Jika ingin menggunakan pompa payudara, jangan lupa untuk cuci tangan sebelum memegang pompa dan bersihkan secepat mungkin setelah memakainya. Jangan lupa untuk menyabun dan dikeringkan di udara terbuka.
3. Kerusakan puting dan jaringan payudara
Jika pengaturan pompa payudara terlalu tinggi atau terlalu lambat, atau flensa pompa bukan ukuran yang benar, payudara bisa mengalami rasa sakit. Anda bahkan dapat mengalami kerusakan pada puting atau jaringan payudara jika masalah ini tidak diperbaiki. Hindari masalah ini dengan memastikan memilih kecepatan yang tepat pada pompa payudara.
4. Dapat menyebabkan pembengkakan payudara
Beberapa ibu memompa ASI untuk memiliki stok yang banyak. Tapi hal itu bisa menyebabkan pembengkakan payudara. Jika pembengkakan payudara berlanjut, itu dapat menyebabkan mastitis, yang merupakan infeksi menyakitkan pada saluran susu.
Untuk menghindari situasi ini, sangat penting bagi ibu untuk memompa susu secara teratur.
Baca Juga: Mom, Sudah Dengar Tren Bikin Perhiasan dari Air Susu Ibu?