Suara.com - Sepele, 5 Kesalahan Beli Kosmetik yang Sering Dilakukan Ini Merugikan.
Produk kosmetik yang menawarkan berbagai keuntungan yakni wajah lebih putih, mudah, segara dan merona membuat penggemarnya yang kebanyakan kaum hawa ini tidak bisa lepas dari kosmetik.
Selain kondisi kulit yang sehat, memoles wajah dengan lipstik, bedak, eyeliner, dan kosmetik tentu Anda lakukan supaya penampilan jadi lebih sempurna.
Sayangnya, masih banyak perempuan yang sering melakukan kesalahan saat membeli kosmetik. Apa saja?
Baca Juga: Gambar di Lengan Aurel Hermansyah Bikin Salah Fokus, Pakai Tato?
Bukannya membuat mereka tambah cantik, sikap yang tidak berhati-hati ini bisa mendatangkan berbagai masalah nantinya. Mulai dari produk yang mubazir karena tak terpakai, hingga kerusakan kulit maupun alergi.
Berikut berbagai kesalahan yang menyebabkan Anda membeli produk kecantikan yang tidak sesuai dilansir Hello Sehat.
1. Tidak paham kondisi kulit sendiri
Setiap orang memiliki kondisi kulit yang berbeda-beda. Ada yang normal, kombinasi, berminyak, kering, dan sensitif. Nah, sebelum Anda beli produk kosmetik, kenali lebih dulu jenis kulit Anda. Jangan sampai, Anda salah memilih produk. Akibatnya, kulit bisa jadi rusak dan bermasalah, apalagi jika Anda memiliki kulit sensitif.
Berikut panduan untuk mengenali jenis kulit, supaya Anda tidak melakukan kesalahan saat membeli produk kosmetik:
Kulit normal. Tidak menimbulkan sensitif parah dan pori-pori tidak terlalu terlihat.
Baca Juga: Ashanty Dibayar Jadi Brand Ambassador Produk Kosmetiknya Sendiri
Kulit kombinasi. Kulit bisa kering, normal, dan berminyak di area tertentu.
Kulit kering. Garis wajah terlihat, kulit sering pecah-pecah, dan kadang muncul bercak merah.
Kulit berminyak. Kulit terlihat mengkilap, kusam, pori-pori besar, dan ada jerawat atau komedo.
Kulit sensitif. Kulit menimbulkan reaksi gatal, panas, dan perih jika terpapar debu, kotoran, atau zat tertentu.
2. Beli produk tanpa cari tahu kandungannya
Kesalahan membeli produk kecantikan yang sering dilakukan selanjutnya adalah memilih produk tanpa mencari tahu kandungannya.
Perlu Anda ketahui bahwa ada beberapa zat yang pada kosmetik yang dapat menimbulkan reaksi alergi ataupun kerusakan, di antaranya:
Bithionol
Chlorofluorocarbon propellants
Chloroform
Halogenated salicylanilides dan tetrachlorosalicylanilide
Methylene chloride
Vinyl chloride
Zirconium-containing complexes
Jika Anda melihat kandungan tersebut pada produk, urungkan niat Anda untuk membeli dan cari produk lain yang lebih aman.
3. Membeli secara online di tempat yang tidak tepercaya
Seiring dengan majunya teknologi, menurut laporan BPOM, kosmetik menempati posisi kedua setelah busana yang dijual secara online. Ini menunjukkan bahwa banyak orang yang tertarik membeli produk kecantikan secara online.
Sebenarnya, tidak jadi masalah membeli kosmetik secara online. Justru, tidak teliti memilih tempat membeli produk kecantikan yang bisa menjadi kesalahan.
Asal pilih tempat membeli dan termakan harga yang supermurah, memungkinkan Anda mendapatkan produk yang kurang baik kualitasnya atau bahkan produk palsu.
Jika Anda tidak sempat untuk mengunjungi toko kosmetik, boleh saja membelinya secara online. Namun, pastikan jika produk asli dan tempat menjualnya juga tepercaya.
4. Beli produk baru dalam ukuran besar
Kesalahan membeli kosmetik yang satu ini sangat sering dilakukan banyak orang. Terutama jika produk yang dijual sedang diskon besar-besaran. Misalnya, buy one get one atau potongan diskon menggiurkan jika Anda membeli produk berukuran besar.
Nah, jika Anda ingin mencoba produk kosmetik baru, sebaiknya pilih produk yang ukurannya lebih kecil, seperti travel size atau share in jar. Tujuannya, bila produk tersebut tidak cocok, Anda tidak terlalu merasa kecewa karena harganya tentu jauh lebih terjangkau ketimbang Anda membeli ukuran besar.
5. Malas untuk coba tester produk
Saat mendatangi toko kosmetik, biasanya produk tertentu menyediakan contoh produk yang bisa Anda coba. Meski jarang terjadi, beberapa orang terkadang enggan mencobanya. Padahal, ini bisa jadi cara yang tepat untuk menguji produk tersebut.
Disediakannya tester memberi kesempatan Anda untuk menguji apakah warna, tekstur, maupun bau dari produk sesuai keinginan Anda atau tidak. Jika tidak sesuai keinginan, Anda bisa mengganti dengan produk lain yang lebih baik. Dengan begitu, Anda bisa terhindar dari kesalahan saat membeli kosmetik.
Setelah mengetahui kesalahan yang sering terjadi ketika membeli kosmetik, Anda kini tentu dapat lebih waspada lagi.
Anda juga perlu memperhatikan reaksi alergi bisa muncul dalam beberapa jam, atau bahkan setelah Anda menggunakannya pada ketiga dan keempat kalinya. Jadi, ada baiknya untuk tidak menggunakan produk baru secara bersamaan.
Tanda-tanda jika kandungan produk tidak cocok dengan kulit Anda, biasanya akan mendatangkan masalah setelah pemakaian, misalnya kulit jadi lebih kering atau muncul jerawat. Sementara untuk alergi, kulit akan menimbulkan sensasi panas, gatal, atau ruam setelah produk digunakan.
Jadi penting hati-hati jangan salah beli kosmetik, bukannya mendapatkan hasil memuaskan agar awet muda malah alergi hingga yang dapat.