Infografis
Saat ditempatkan di wadah tertutup, arang berfungsi menetralisir bau di sekitar wadah. Lima sampai tujuh potong arang yang dimasukan ke dalam tempat sampah efektif menyerap bau busuk dan amis yang dikeluarkan oleh sisa makanan organik.
4. Sterilisasi dengan Cuka Panas
Tempat sampah juga harus rutin dibersihkan menggunakan disinfektan. Namun, larutan pembersih kimia saja tidak cukup.
Untuk memastikan tempat sampah terbebas dari kuman atau bakteri berbahaya, tuangkan larutan cuka yang dicampur dengan air panas ke dalamnya. Larutan ini berperan untuk membasmi mikroorganisme berbahaya.
Baca Juga: Jarang Cuci Lap Dapur, Waspada Jadi Sarang Bakteri Salmonella
Larutan cuka panas juga dapat digunakan untuk sterilisasi peralatan elektronik dan wadah minuman, seperti teko listrik, coffee maker, dan termos.
5. Taburkan Soda Kue Secara Rutin
Untuk memastikan bau tak sedap benar-benar hilang, tak ada salahnya untuk menaburkan soda kue di atas sumber bau secara berkala. Satu kali seminggu cukup untuk menjaga dapur tetap segar. Tidak hanya mengusir bau tak sedap, bau asap yang berasal dari proses memasak makanan, atau bau apek dari peralatan dapur yang disimpan di dalam lemari juga dapat dinetralisir oleh soda kue.
Setelah mengikuti kelima trik ini, dijamin dapur akan menjadi lebih bersih, segar, dan harum sehingga kembali nyaman digunakan untuk memasak. Selain itu, kelima trik ini juga aman diikuti karena tak menggunakan zat kimia berbahaya yang dapat merusak material dapur.
Artikel terkait:
Baca Juga: Fakta Baru, Serbet Dapur Harus Dicuci Setiap Hari
[Infografik] Ibu, Intip Contekan untuk Simpan Bahan Makanan di Dapur!
