Suara.com - Bagi banyak orang, lensa kontak tidak hanya penyelamat, tapi juga bisa membuat penampilan lebih menarik. Namun di sisi lain, memakai lensa kontak terlalu sering dapat membahayakan mata.
Melansir dari World of Buzz, wanita asal Malaysia, Camilia Lim berbagi apa yang dideritanya karena penggunaan lensa kontak yang berlebihan. Camillia mengatakan dia telah menggunakan lensa kontak selama hampir 10 tahun.
Dia tidak pernah memperhatikan bahwa dia mungkin memiliki masalah mata sampai salah seorang temannya menunjukkan dirinya mempunyai mata kanan yang tidak seimbang.
Mengetahui bahwa matanya tidak seimbang, dia sekarang harus menjalani operasi untuk memperbaikinya. Hal tersebut disebabkan otot yang bertanggung jawab untuk mengangkat kelopak matanya telah rusak karena penggunaan lensa kontak yang berlebihan.
Baca Juga: Gara-gara Tidur Pakai Lensa Kontak, Kornea Mata Wanita Ini Dimakan Bakteri
Kondisi yang ia derita ini disebut ptosis, yang merupakan penurunan kelopak mata. Dia pun mengatakan bahwa biaya operasinya memakan RM3.000 atau Rp 10,2 juta hanya untuk satu mata.
Lewat Instagram Story, Camillia memberikan nasihat kepada mereka yang mungkin memiliki kondisi tersebut, baik itu bawaan maupun karena lensa kontak. Dia mengingatkan orang-orang untuk memeriksakan mata dan memperbaikinya sebelum kondisi ptosis memburuk.
"Ini terjadi karena otot-otot kelopak mata melemah. Ini bisa terjadi jika Anda terus menarik-narik kelopak mata atau karena lensa kontak menggesek otot-otot dari bagian dalam kelopak," ujar Camilia.
Semoga apa yang dialami Camilia bisa menjadi pelajaran bagi banyak orang. Jadi, sudah melepas lensa kontak hari ini?
Baca Juga: Gara-gara Lensa Kontak, Calon Pengantin Ini Kena Omel Warganet