Selain arsitektur, Yusril juga hobby mengkoleksi benda-benda seni. Ia merupakan kolektor keramik, keris dan lukisan. Koleksinya pun sudah cukup banyak dan merupakan karya-karya seniman besar di Indonesia.
Yusril mengaku memiliki 5 ribu keramik dan 50 lukisan-lukisan seniman terkenal. Beberapa di antaranya adalah karya Raden Saleh, Affandi dan Hendra Gunawan. Sebagai informasi, jiwa seni Yusril memang sudah tumbuh sejak SMP (Sekolah Menengah Pertama) ketika dia aktif bermain drama. Dirinya lebih dahulu berkecimpung di dunia seni dibanding dunia hukum.
4. Profesor di UI
Sebelum terkenal menjadi pengacara kenamaan dan politisi, Yusril berangkat dari latar belakang akademis yakni Pengajar di Universitas Indonesia untuk mata kuliah Hukum Tata Negara, Teori Ilmu Hukum, dan Filsafat Hukum.
Baca Juga: Tegur Saksi Kubu Prabowo di Sidang, Hakim MK: Kalau Ditanya A, Jawabnya A
Dari UI-lah, Yusril memperoleh titel Guru Besar Ilmu Hukum dan menyandang gelar Profesor.
5. Cuitan Kontroversi
Yusril diketahui bergabung di Twitter sejak Desember 2011. Yusril kerap melempar pandangan dan kritikan terhadap isu-isu politik yang beredar. Tak jarang, kicauannya pun kerap menimbulkan kontroversi. Bahkan tak jarang, Yusril terlibat perang tweet dengan tokoh-tokoh politik lain.