Suara.com - Belum lama ini, kisah seorang penumpang bus asal Singapura yang dibagikan di Facebook sukses menjadi viral.
Lewat akunnya, penumpang bernama Jonathan Jabez Lee-Rappa tersebut menceritakan kisahnya ketika bertemu sopir bus yang hobi membagikan roti.
Saat itu, Jonathan Jabez Lee-Rappa tengah naik Bus 59 menuju tempat kerjanya. Namun, segera setelah pintu bus menutup, sopir bus itu tidak langsung berjalan.
Alih-alih, sopir bus itu malah memajukan busnya sedikit dan menunggu pintu kembali terbuka.
Baca Juga: Makan Roti dari Rumah Sakit, 2 Pasien Tewas Keracunan
Kemudian, Jonathan Jabez Lee-Rappa pun melihat sopir bus itu mengeluarkan beberapa bungkus roti dan memberikannya pada beberapa pekerja kontruksi yang tengah membetulkan kabel.
Saat itu, penumpang bus ini sempat merasa heran dan bingung. Namun, akhirnya dia pun memutuskan untuk duduk dekat sang sopir dan bertanya apakah mereka (sopir bus dan pekerja konstruksi tadi) saling kenal.
"Dia tersenyum dan berkata 'tidak', lalu mulai menceritakan kisahnya," tulis Jonathan Jabez Lee-Rappa.
Usut punya usut, sopir bus tersebut rupanya pernah bekerja sebagai pekerja kontruksi saat berumur 20-an. Saat itu, supervisornya memberi sopir bus ini sebuah saran.
"Kau masih muda, kenapa kau bekerja seperti ini? Kau bisa pergi dan belajar hal lain, memperoleh uang lebih banyak," kata supervisor sopir bus ini.
Baca Juga: Restoran Tawarkan Pizza Gratis Bagi Pengunjung yang Tak Main Hape, Mau?
Setelah sukses berganti pekerjaan menjadi sopir bus karena saran tersebut, lelaki berusia 60-an ini akhirnya memutuskan untuk membagikan roti setiap kali dia berpapasan dengan pekerja kontruksi.
"Aku pernah di posisi itu. Aku tahu rasanya tidak memperoleh banyak uang. Dulu, membeli sekaleng soda atau roti adalah kemewahan," ujar sopir bus tersebut.
"Jangan lupa dari mana kau berasal," tambahnya.
Menanggapi kisah sopir bus yang suka berbagi roti pada pekerja kontruksi ini, banyak warganet pun turut merasa tersentuh dan kagum.
"Orang-orang yang bersyukur akan mengingat masa lalu mereka dan membalas budi pada orang lain."
"Terima kasih sudah membagikan cerita ini."