Punya Alergi Kacang, Pria Ini Dilarang Naik Pesawat

Senin, 17 Juni 2019 | 10:05 WIB
Punya Alergi Kacang, Pria Ini Dilarang Naik Pesawat
Ilustrasi camilan kacang di pesawat (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dari sekian banyak makanan di pesawat terbang, kacang merupakan salah satu camilan yang kerap disajikan. Nyaris semua maskapai pasti pernah menyajikan kacang di penerbangan mereka.

Hal ini tentunya menjadi masalah bagi mereka yang punya alergi kacang parah. Pasalnya, alergi kacang diketahui dapat menimbulkan sesak napas hingga kematian.

Inilah yang terjadi pada Josh Silver, 25, saat hendak pulang liburan dari Turki ke Inggris.

Khawatir jika alergi kacangnya kambuh, Josh Silver pun memberitahu awak pesawat Turkish Airlines bahwa dia punya alergi kacang parah.

Baca Juga: Dua Pesawat Tabrakan di Langit Selandia Baru, Dua Pilot Tewas

Namun, bukannya dipahami, Josh Silver mengaku jika dirinya malah dipaksa turun oleh 4 orang polisi karena dianggap "menentang kebijakan maskapai" seperti dilansir dari Business Insider.

Obat untuk atasi alergi kacang siap dijual tahun depan. (Shutterstock)
Alergi kacang. (Shutterstock)

Tentu saja, penumpang ini awalnya menolak dan berkata jika sebelumnya dia sudah menginformasikan kepada maskapai seputar alerginya.

Sial baginya, Josh Silver malah dibawa ke meja Turkish Airlines. Di sana, pihak maskapai menyebutkan jika dia boleh ikut penerbangan selanjutnya namun harus mengeluarkan uang untuk tiket baru.

"Kalau saja mereka memberitahuku sebelum meninggalkan Inggris (ke Turki) mungkin aku akan paham. Tapi mereka membiarkanku pergi ke Turki, mengetahui alergiku, kemudian tidak membolehkanku pulang," jelas Josh Silver.

Ditambah lagi, alergi Josh Silver sebenarnya tidak akan terpicu asalkan dia tak mengomsumsi kacang. Lelaki ini juga sudah menjelaskan ke pihak maskapai kalau dia membawa obat alerginya.

Baca Juga: Ingin Bepergian ke Jakarta, Warga Batam Pilih Naik Pesawat Dari Singapura

"Mereka bilang itu bukan masalah dan bahkan menawarkan untuk membuat catatan di sistem mereka, jadi kupikir aku berada di tangan yang benar," tambah Josh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI