Akibat Pemanasan Global, Inggris Akan Lenyapkan Kota Ini dari Peta

Jum'at, 14 Juni 2019 | 14:03 WIB
Akibat Pemanasan Global, Inggris Akan Lenyapkan Kota Ini dari Peta
Ilustrasi naiknya permukaan air laut (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Isu mengenai pemanasan global telah sering kita dengar selama beberapa tahun terakhir ini.

Salah satu akibat dari pemanasan global tersebut adalah naiknya permukaan air laut yang dapat menyebabkan pulau-pulau atau daerah yang terletak di pesisir tenggelam.

Dari sekian banyak area yang akan terpengaruh, sebuah kota bernama Fairbourne yang terletak di Inggris disebut-sebut akan terancam hilang.

Terletak di daerah pesisir, Fairbourne merupakan kota kecil yang dihuni oleh sekitar 1.000 orang pensiunan dan orang berusia lanjut.

Baca Juga: UNESCO: Akibat Pemanasan Global, Situs Warisan Dunia Terancam Punah

Sayang, karena letaknya yang tak begitu tinggi, dataran Fairbourne kerap mengalami banjir dari tahun ke tahunnya akibat air laut naik.

Fairbourne, kota di Inggris yang akan dilenyapkan akibat pemanasan global (Google Maps)
Fairbourne, kota di Inggris yang akan dilenyapkan akibat pemanasan global (Google Maps)

Dirangkum dari laporan CNN, kenaikan air laut merupakan isu yang sangat nyata bagi penduduk Fairbourne.

Sejak tahun 1990-an, ketinggian air laut di Fairbourne telah mengalami kenaikan paling tidak 5 mm per tahunnya. Hal ini disebabkan oleh melelehnya es dan gletser serta kenaikan suhu.

Parahnya lagi, kecepatan naiknya permukaan air laut juga diprediksi akan bertambah cepat.

Namun, bukannya melindungi Fairbourne dengan membangun tembok laut di sekitar pesisir, dewan pengawas Fairbourne malah menyusun rencana untuk melenyapkan kota ini.

Baca Juga: Ternyata Makan Sandwich Bisa Memicu Pemanasan Global

Perlu diketahui, Fairbourne akan membutuhkan tembok laut setinggi 4-6 meter dengan biaya mencapai lebih dari 115-120 juta poundsterling atau sekitar Rp 2 triliun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI