Tak heran, pada musim-musim ini dari bulan Juli hingga November, ribuan pengunjung menyambangi situs Cano Cristales.
Wisatawan juga diperkenankan berenang di sungai dengan catatan hanya 200 orang per hari yang boleh menikmati keindahan sungai Cano Cristales sambil berendam disana.
Namun perlu diingat, jika sobat traveler ingin berenang di sungai ini, jangan sekali-kali mengenakan tabir surya atau obat nyamuk sebab vegetasi Clavigera Macarenia yang menghiasi sungai Caño Cristales begitu sensitif terhadap zat-zat kimia.
Sungai Amazon di Amerika Selatan
Baca Juga: Pekan Lebaran, Manajemen Ancol Catat Kenaikan Wisatawan Sampai 15 Persen
Membentang sejauh lebih dari 6.400 kilometer menyisir pedalaman Peru, melewati Brazil dan bermuara ke Samudera Atlantik, Sungai Amazon merupakan sungai terpanjang kedua di dunia.
Sungai ini disebut juga sebagai sungai paling berbahaya di dunia, dengan biota sungainya nan mengerikan dari hiu banteng, piranha hingga ular anaconda.
Sungai Nil di Afrika
Membelah daratan sembilan negara dari Ethiopia, Zaire, Kenya, Uganda, Tanzania, Rwanda, Burundi, Sudan, hingga Mesir, Sungai Nil dinobatkan sebagai sungai terpanjang di muka bumi. Sungai ini mengalir sejauh 6.650 km.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Seru di Jogjakarta, Tawarkan Pengalaman Baru