Pesona Atraksi Sejuta Bintang di Masjid Shah Cheragh Iran

Jum'at, 07 Juni 2019 | 20:00 WIB
  • (Wikimedia Commons David Holt)
    (Wikimedia Commons David Holt)
  • (Wikimedia Commons David Holt)
    (Wikimedia Commons David Holt)
  • (Wikimedia Commons Diego Delso)
    (Wikimedia Commons Diego Delso)
  • (Wikimedia Commons Roozbeh Taassob)
    (Wikimedia Commons Roozbeh Taassob)
  • (Wikimedia Commons Hossein Khosravi)
    (Wikimedia Commons Hossein Khosravi)
  • (Wikimedia Commons David Holt)
  • (Wikimedia Commons David Holt)
  • (Wikimedia Commons Diego Delso)
  • (Wikimedia Commons Roozbeh Taassob)
  • (Wikimedia Commons Hossein Khosravi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menyisir ruangan di dalam Masjid Shah Cheragh, Iran mudah sekejap kita jatuh cinta dengan kemegahan interiornya.

Ubinnya yang terbuat dari marmer, memantulkan cahaya lampu dan permata yang melekat pada dinding hingga plafon di seluruh ruangan. Sekilas masjid ini bak ruang simulasi pergerakan bintang yang mengitari semesta.

Diiringi lantunan dzikir dan ayat suci, beribadah di masjid ini, mudah kita terlena lantas lupa tengah menginjakkan kaki di dunia. Rasanya tidak berlebihan jika menyebut kita dapat merasakan surga sejenak di Shah Cheragh.

Kompleks masjid ini juga merupakan tempat persemayaman terakhir kakak beradik Ahmad bin Musa dan Muhammad bin Musa, anak dari Ms al-Kdhim.

Baca Juga: Fasilitas Wudhu Khusus di Masjid Ramah Disabilitas

Keduanya tewas saat pemerintahan Abbasiyah melakukan tindakan persekusi pada Muslim Syiah di Shiraz, Iran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI