Tatkala langit dan cuaca berada pada posisi terbaiknya, danau ini akan tampak begitu memesona. Matahari yang berpendar di permukaan danau dengan latar pura di kejauhan pun kerap jadi sepaket momen langganan yang diabadikan wisatawan.
Terdapat beberapa pura di sekitar Danau Tamblingan, di antaranya Pura Endek, Pura Dalem Tamblingan, Pura Sang Hyang Kawuh, hingga Pura Embang yang bebatuannya berasal dari peninggalan masa pra-Hindu sebelum abad ke-10.
Untuk menyambangi danau cantik ini, kita harus menyisir perjalanan melintasi rute Denpasar-Singaraja.
Dalam perjalanan kita akan melewati Desa Wanagiri, Munduk dan sekilas menyimak panorama Danau Buyan.
Baca Juga: Magisnya Khawr al Udayd, Laut dalam Gurun di Teluk Persia
Pura Lempuyang Luhur
Beratapkan hamparan langit biru dan latar Gunung Agung di kejauhan, Pura Lempuyang Luhur di Bali dengan panoramanya nan magis dan menakjubkan dijuluki masyarakat setempat dan para wisatawan, 'Gerbang menuju Surga'.
Bertempat di Bukit Lempuyang, Kecamatan Karangasem, pura cantik ini tak hanya dikenal sebagai salah satu pura tertua di Pulau Dewata namun juga destinasi latar nan fotogenik untuk para pemburu foto.
Membentang di lereng bukit, Pura Lempuyang Luhur memiliki tujuh kompleks pura dengan keelokan nan khas. Pura utamanya yang berada di posisi paling puncak merupakan pura paling fotogenik dengan panorama alam di sekelilingnya nan begitu menakjubkan.
Untuk sampai ke pura utama, kita harus menempuh perjalanan menaiki total sekitar 1.700 anak tangga sembari melewati enam pura lainnya.
Baca Juga: Kintamani Restaurant, Indahnya Buka Puasa dengan Pemandangan Gunung Batur
Masyarakat setempat meyakini untuk dapat mencapai puncak Pura Lempuyang Luhur, kita tak diperkenankan untuk mengeluh sedikit pun. Konon, jika tersemat dongkol di hati, para wisatawan takkan pernah mencapai puncak Pura Lempuyang Luhur.