Geger, Orang Ini Sengaja Buat Puluhan Kereta di New York Terlambat

Minggu, 26 Mei 2019 | 11:05 WIB
Geger, Orang Ini Sengaja Buat Puluhan Kereta di New York Terlambat
Ilustrasi kereta (Pixabay/Free-Photos)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai salah satu moda transportasi umum yang banyak diandalkan untuk aktivitas sehari-hari, ketepatan waktu kereta MRT tentunya menjadi sesuatu yang penting.

Namun, apa jadinya jika ada seseorang yang iseng dan sengaja menyebabkan ratusan kereta terlambat?

Belum lama ini, insiden yang melibatkan ulah iseng seseorang menarik rem darurat kereta tengah menjadi viral di kalangan warga New York.

Dilansir dari laman Jalopnik, insiden ini diketahui terjadi pada jam-jam sibuk di New York dan membuat banyak orang bingung sekaligus geger.

Baca Juga: Jepang Rilis Aplikasi Anti Pelecehan di Kereta, Begini Cara Kerjanya

"Kami mencurigai adanya seseorang yang sengaja mengganggu ribuan komuter pada 2/3 jalur hari ini dengan mengaktifkan rem darurat. Jika Anda melihat perilaku yang mencurigakan, tolong laporkan segera pada kami," begitu tulis akun @NYCTSubway di Twitter.

Ilustrasi kereta (Pixabay/Stocksnap)
Ilustrasi kereta (Pixabay/Stocksnap)

Untunglah, menurut laporan NBC New York, si pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah berbulan-bulan melakukan aksinya.

Pelaku penarikan rem darurat kereta ini sendiri diketahui adalah seorang pria bernama 23 tahun asal Brooklyn.

Diketahui, pelaku yang bernama Isaiah Thompson tersebut sudah berhasil menarik rem darurat di 40 kereta sejak bulan Maret silam.

Akibat aksinya ini, Thompson pun dianggap mengganggu ribuan komuter dan akan dikenai hukuman. Anehnya, dikatakan bahwa motif Thompson kemungkinan besar hanyalah iseng dan ingin membuat kacau.

Baca Juga: Tiada Duanya, Serunya Menumpangi 4 Kereta Terunik di Jepang

Selain Thompson, polisi pun masih curiga jika ada beberapa orang lainnya yang juga melakukan aksi serupa dan belum tertangkap.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI