Sayangnya, para turis sering tidak paham dengan aturan yang ada sementara pekerja di sana hanya bisa bicara bahasa Jepang.
Pengelola bukit pasir Tottori pun kini sudah menambahkan aturan dalam bahasa Inggris, China, dan Korea.
Dengan begitu, diharapkan turis yang mengunjungi bukit pasir ini bisa menahan diri mereka dari membuat tulisan di atas pasir.
Baca Juga: Unik, Jepang Ciptakan Interior Kereta Api Berbentuk Rumah Tradisional Kyoto