Suara.com - Berlibur ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tak lengkap rasanya jika belum mencicipi deretan jajanan tradisional khas Bumi Lambung Mangkurat.
Terlebih aneka jajanan lezat yang hanya hadir sekali setahun setiap bulan Ramadan.
Seperti empat jajanan takjil khas Banjarmasin yang dihimpun Suara.com berikut. Apa saja?
Amparan Tatak
Baca Juga: Mendedah Gurih Manisnya Enting-enting, Jajanan Lebaran khas Tulungagung
Kue tradisional khas Kalimantan Selatan ini bernama amparan tatak, terbuat dari campuran santan, tepung beras dan tepung sagu yang dipadankan dengan buah pisang.
Teksturnya yang lembut, berkelindan dengan rasa manis dan gurih, mudah membuat siapa saja jatuh cinta dengan jajanan satu ini.
Tak heran, amparan tatak kerap dihadirkan di beragam acara ramah tamah, baik bersama keluarga maupun kolega. Terlebih saat bulan Ramadan tiba.
Tak kalah menarik dengan cita rasanya nan khas, cara mengolah amparan tatak pun tak dapat sembarangan lho.
Masyarakat setempat percaya, amparan tatak dan kue-kue basah khas Banjar lainnya tidak boleh diolah oleh mereka yang tengah menjalani masa menstruasi.
Baca Juga: Makan Jajanan Pasar yang Dimasak Koki Hotel Berbintang, Ini Tempatnya!
Konon, jika pantangan ini dilanggar, amparan tatak yang dibuat terancam memiliki cita rasa yang tak lezat, hingga warna dan bentuk yang tak menarik.