Miris, Sampah 30 Tahun Lalu Ditemukan Menumpuk di Pulau Jeju

Jum'at, 17 Mei 2019 | 18:40 WIB
Miris, Sampah 30 Tahun Lalu Ditemukan Menumpuk di Pulau Jeju
Pulau Jeju (Pixabay/KevinYi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pulau Jeju dikenal sebagai salah satu destinasi yang wajib dikunjungi saat berwisata ke Korea Selatan.

Tak cuma dikenal dari latar drama Korea maupun variety show, Pulau Jeju juga terkenal punya panorama yang indah.

Salah satu destinasi wisata yang terkenal di Jeju adalah Hallasan National Park atau Taman Nasional Gunung Halla. Saking populernya, ada lebih dari 1 juta wisatawan yang mendaki Gunung Halla tiap tahunnya.

Namun, di balik keindahannya, baru-baru ini pihak berwenang Korea Selatan dikejutkan penemuan sampah sebanyak 2 ton dekat pintu masuk Hallasan National Park.

Baca Juga: Tradisi Takjil Ramadan dan Petaka Ratusan Ton Sampah di Jakarta

Penemuan ini sendiri berawal saat seorang penduduk lokal melaporkan ada bau aneh di sekitar Gunung Halla, seperti dikutip dari Asia One.

Hallasan National Park (Google Maps)
Hallasan National Park (Google Maps)

Saat diteliti, bau aneh tersebut ternyata berasal dari tumpukan sampah di sekitar semak-semak.

Diduga, pernah ada yang menggali daerah di sekitar pintu masuk Gunung Halla dan menjadikannya tempat pembuangan sampah.

Yang mengejutkan, pihak berwenang meyakini bahwa sampah-sampah tersebut sudah berumur puluhan tahun.

Salah satu sampah yang ditemukan adalah botol-botol alkohol merek Hanil Soju yang sudah berhenti diproduksi tahun 1993. Bahkan, ada label yang menunjukkan jika botol itu diproduksi tahun 1973.

Baca Juga: Miris! Peneliti Temukan Sampah Plastik di Palung Laut Terdalam Dunia

Otoritas Korea Selatan juga menduga jika sampah-sampah itu dibuang oleh orang yang sama. Namun, hingga sekarang, pelaku buang sampah sembarangan itu masih belum diketahui.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI