Suara.com - Belum lama ini publik dibuat kagum dengan layanan baru yang akan diterapkan gerai restoran cepat saji McDonald's di Austria.
Tak sekadar menyediakan makanan, kini McDonald's di Austria akan jadi kedutaan kecil untuk turis Amerika.
Dilansir Suara.com dari laman Fox News, Kamis (16/5/19), mulai 15 Mei, turis asal Amerika yang mengalami masalah atau kehilangan paspor akan dibantu di McDonald's wilayah Austria.
Hal ini dilakukan karena restoran cepat saji biasanya jadi tujuan para turis ketika mereka kehilangan paspor.
Baca Juga: Kaum Hindu Terdiskriminasi di Bekasi, Tempuh 32 Km untuk Menghadap Tuhan
Melalui Facebook, Kedutaan Besar AS di Wina mengumumkan hal tersebut.
Pengumuman juga disertai potret Trevor Traina yang menjabat sebagai Duta Besar Amerika Serikat untuk Austria.
Dari foto yang diunggah, Traina tampak menandatangani kesepakatan bersama Isabelle Kuster, kepala McDonald's di Austria.
Keduanya juga terlihat menikmati secangkir kopi McCafe.
''Warga negara Amerika yang bepergian di Austria dan mengalami kesulitan untuk menghubungi Kedutaan Besar AS mulai Rabu 15 Mei 2019 dapat pergi ke McDonald's di Austria. Para staf akan membantu melakukan kontak dengan Amerika Serkat. Kedutaan untuk layanan konsuler (misal laporan paspor hilang, dicuri atau bantuan perjalanan),'' tulis pesan di dalam unggahan akun Facebook U.S. Embassy Vienna tersebut.
Baca Juga: Tak Amini Prabowo Menang 54 Persen, Andi Arief: AHY Dituduh Pengkhianat
Kepada Independent, juru bicara McDonald's, Wilhel Baldia juga mengatakan bahwa mereka menerima permintaan Konsulat Amerika Serikat terkait sejumlah alasan.