Bioskop Ranjang di Swiss Jadi Kontroversi, Apa Alasannya?

Rabu, 15 Mei 2019 | 21:07 WIB
Bioskop Ranjang di Swiss Jadi Kontroversi, Apa Alasannya?
Ilustrasi bioskop VIP dengan kasur. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bioskop Ranjang di Swiss Jadi Kontroversi, Apa Alasannya?

Sebuah bioskop dengan konsep ranjang baru saja dibuka di Swiss. Alih-alih bangku, bioskop ini menyediakan kasur double bed untuk menonton film.

Adalah bioskop Cinema Pathe di Spreitenbach dekat perbatasan Swiss-Jerman yang menyediakannya.

Sesuai namanya, bioskop tersebut menyediakan kasur atau ranjang yang muat untuk berdua alih-alih menyediakan sebuah kursi saat menonton film.

Baca Juga: Agar Pemudik Nyaman, Rest Area Ini Dilengkapi dengan Live Music dan Bioskop

Namun operator bioskop kini menerima sedikit sedikit masalah dengan konsep tersebut. Hal ini pun menuai kontroversi di kalangan penikmat film bioskop di Swiss.

ilustrasi anak Nonton Bioskop [Shutterstock]
ilustrasi anak Nonton Bioskop [Shutterstock]

Banyak orang yang meragukan kebersihan ranjang dan kemungkinan perilaku tak pantas saat menonton.

"Kebersihan sangat penting bagi kami. Ini tawaran unik di Swiss. Tetapi kami sudah menguji konsep ini di luar negeri dan sejauh ini tidak ada masalah," kata CEO Pathé Switzerland, Venanzio Di Bacco, dilansir News.com.au.

Biacco juga menolak tuduhan bahwa ranjang dapat digunakan untuk kegiatan tidak bermoral atau hal-hal tidak pantas lainnya.

Lalu, berapa sih biaya menonton di biokop tersebut? Harga tiket sendiri dipatok seharga 73 dolar Australia atau sekitar Rp 730 ribu, sudah termasuk makanan dan minuman gratis.

Baca Juga: Keluarga Cemara Jadi Film Pertama yang Diputar di Bioskop Rakyat Jakarta

Kompleks bioskop juga membuka area khusus anak-anak yang menawarkan bean bag, seluncuran dan mandi bola dengan biaya 21 dolar australia (Rp 210 ribu) per anak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI