Suara.com - Pengantin Kaget, Tamu Kondangan Curi Banyak Hidangan untuk Bawa Pulang.
Salah satu yang menyenangkan dari menghadiri pesta pernikahan adalah adanya makan gratis. Ya, tidak gratis juga karena pada dasarnya tamu turut bersuka cita dengan memberikan hadiah.
Tapi setidaknya, di pesta pernikahan atau kondangan, ada banyak sekali makanan melimpah.
Tetapi tentu saja, jangan ambil banyak-banyak karena kita harus menghormati tamu yang lain dan memastikan ada cukup makanan untuk mereka semua.
Baca Juga: Pamer Lamborghini, Undangan Ultah Remaja Surabaya Ini Bikin Melongo
Namun ada satu cerita menarik datang dari luar negeri. Seorang perempuan terkejut kala melihat salah satu tamu bertingkah rakus saat datang ke pesta pernikahannya.
Perempuan tersebut bercerita di Facebook, ia mengatakan ada tamu yang tanpa malu membawa 10 kotak makan atau Tupperware dan mengisinya dengan makanan prasmanan pesta.
"Suami saya dan saya melaksanakan upacara pernikahan dan resepsi yang sangat kecil, mungkin sekitar 25 orang diundang. Hanya keluarga dekat dan beberapa teman. Saya mengundang teman ayah saya, agar dia punya seseorang untuk bersosialisasi selain ibu saya, ditambah temannya juga selalu baik."
Perempuan itu melanjutkan, beberapa hari sebelum pernikahan, teman ayahnya sempat bertanya apakah boleh jika putrinya dan suami putrinya ikut datang.
Perempuan itu setuju, tetapi kemudian segalanya berubah menjadi aneh.
Baca Juga: Ini Jadinya Kalau Pendukung Jokowi dan Prabowo Nikah, Undangannya Unik
"Jadi dia (putri teman ayahnya) muncul, tanpa suaminya, tetapi membawa sekitar 10 wadah Tupperware. Untuk mengambil makanan. Kami memiliki pernikahan gaya prasmanan (saya orang Polandia dan itu tradisi di daerah kami) dan kami memiliki meja kue (itu juga tradisi, dan luar biasa). Dia memasukkan makanan pada tujuh kotak makan untuk dibawa pulang, ambil sekitar tiga wadah biskuit buatan sendiri, beberapa botol bir dan banyak centrepieces."
Ia mengaku tidak melihat tindakan rakus tersebut secara langsung. Tetapi ayahnya menyaksikan semua itu terjadi.
Dia menambahkan bahwa Ayahnya yang memberi tahunya tentang hal itu pada keesokan hari. "Dan ketika kami membuka 'hadiah' darinya, dia memberi kami hanya $ 5. Lima dolar. Sebelum ada yang bertanya, dia tidak miskin. Ekonominya mungkin lebih baik daripada saya, dan saya berasumsi itu terjadi hanya karena gratis. Tapi serius! Siapa yang melakukan ini?"
Ratusan orang mengomentari curhatan tersebut dan membagikan pendapat mereka.
Banyak dari warganet menganggapnya sebagai tindakan "norak" dan "kasar".
Satu orang berkata, "Anda harus mengiriminya tagihan makanan yang diambilnya. Jika dia tidak membayar, buat dia malu di depan umum."
Bagaimana menurut kamu terhadap tamu undangan yang membawa bontot makanan sebanyak mungkin saat menghadiri pesta pernikahan ini. Di pesta Indonesia juga ada pasti ya?
Ternyata, kasus seperti ini tidak hanya terjadi di pesta pernikahan orang Indonesia saja ya?