Ia mengaku tidak melihat tindakan rakus tersebut secara langsung. Tetapi ayahnya menyaksikan semua itu terjadi.
Dia menambahkan bahwa Ayahnya yang memberi tahunya tentang hal itu pada keesokan hari. "Dan ketika kami membuka 'hadiah' darinya, dia memberi kami hanya $ 5. Lima dolar. Sebelum ada yang bertanya, dia tidak miskin. Ekonominya mungkin lebih baik daripada saya, dan saya berasumsi itu terjadi hanya karena gratis. Tapi serius! Siapa yang melakukan ini?"
Ratusan orang mengomentari curhatan tersebut dan membagikan pendapat mereka.
Banyak dari warganet menganggapnya sebagai tindakan "norak" dan "kasar".
Baca Juga: Pamer Lamborghini, Undangan Ultah Remaja Surabaya Ini Bikin Melongo
Satu orang berkata, "Anda harus mengiriminya tagihan makanan yang diambilnya. Jika dia tidak membayar, buat dia malu di depan umum."
Bagaimana menurut kamu terhadap tamu undangan yang membawa bontot makanan sebanyak mungkin saat menghadiri pesta pernikahan ini. Di pesta Indonesia juga ada pasti ya?
Ternyata, kasus seperti ini tidak hanya terjadi di pesta pernikahan orang Indonesia saja ya?