Berhenti mengonsumsi kafein secara bertahap adalah cara terbaik untuk tetap berenergi sepanjang hari. Anda mungkin justru akan merasa lemas dan sakit kepala saat tidak mengonsumsi kafein. Kondisi ini hanya bersifat sementara.
2. Perhatikan makanan saat berbuka puasa dan sahur
Semua makanan memang terlihat mengenyangkan pada saat berbuka puasa, tapi tidak semuanya mendatangkan nutrisi bagi tubuh. Makanan berbahan dasar tepung dan yang mengandung kadar gula tinggi bisa membuat Anda cepat lelah. Jadi usahakan hindari makanan seperti ini. Konsumsi makanan segar seperti sayur-sayuran dan buah-buahan secara teratur.
Dibandingkan menyantap makanan dalam jumlah besar pada satu kesempatan, lebih baik mengonsumsinya dalam jumlah kecil tiap 3 jam sekali dari waktu berbuka puasa hingga menjelang imsyak. Berikut ini adalah beberapa pilihan kudapan yang bisa menghasilkan energi untuk beraktivitas:
Baca Juga: Buka Puasa Bareng, Mien Uno Puji Sandiaga: Kok Cakep Banget Sih
Buah potong, misalnya sebuah pisang ambon ukuran sedang mengandung sekitar 100 kalori dan apel ukuran sedang mengandung sekitar 80 kalori.
Salad dan telur rebus. Satu butir telur ukuran sedang bisa menghasilkan energi sekitar 80 kalori.
Cokelat hitam batangan tanpa susu mengandung sekitar 250 kalori pada tiap 50 gram-nya.
3. Lakukan olahraga yang Anda sukai
Beraktivitas normal saja sudah melelahkan. Apalagi berolahraga saat puasa? Namun percayalah bahwa berolahraga teratur akan membuat Anda lebih bertenaga saat beraktivitas panjang.
Baca Juga: Puasa di Tahanan, Vanessa Angel Menangis Tak Bisa Nyekar ke Makam Ibunya
Bahkan untuk sebagian orang, berolahraga bahkan mampu meningkatkan kualitas tidur mereka. Berolahraga dua setengah jam dalam sepekan adalah durasi yang dianjurkan untuk menjaga kebugaran tubuh.