Dilalap Api Saat Mendarat Darurat, 41 Penumpang Maskapai Rusia Tewas

Senin, 06 Mei 2019 | 13:11 WIB
Dilalap Api Saat Mendarat Darurat, 41 Penumpang Maskapai Rusia Tewas
Ilustrasi pesawat kecelakaan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar nahas dari dunia aviasi kembali datang dari Bandara Seremetyevo, Moskow, Rusia pada Minggu (5/5/2019) waktu setempat.

Dilaporkan laman Dailymail, dikabarkan ada 41 orang yang dipercaya tewas akibat terbakar api saat pendaratan darurat.

Insiden itu sendiri diketahui terjadi setelah pesawat Sukhoi Superjet milik maskapai Aeroflot mendadak mengalami masalah dan lekas meminta izin pendaratan darurat sesaat sesudah take-off.

Total, terdapat 78 penumpang dalam pesawat tersebut dan 37 orang dikabarkan selamat.

Baca Juga: Cerita Ely Sugigi Nyaris Meninggal di Pesawat

Maskapai Rusia terbakar api saat pendaratan darurat (youtube.com/eunronews)
Maskapai Rusia terbakar api saat pendaratan darurat (youtube.com/eunronews)

Sementara, 41 orang lainnya diduga tertahan di pesawat dan tidak sempat keluar dari pesawat.

Mirisnya, pihak berwenang bandara menyatakan bahwa banyaknya korban tewas disebabkan karena penumpang memilih untuk menyelamatkan bagasi mereka lebih dulu sehingga evakuasi tertunda.

Akibatnya, sudah ada 13 korban yang dipastikan tewas, 2 di antaranya adalah anak-anak. Sementara, sisanya masih dalam pencarian.

Maskapai Rusia terbakar api saat pendaratan darurat (youtube.com/eunronews)
Maskapai Rusia terbakar api saat pendaratan darurat (youtube.com/eunronews)

Penyebab pesawat terbakar sendiri masih belum dapat dipastikan. Ada yang berkata jika kebakaran terjadi di udara, namun ada juga yang menyatakan kebakaran terjadi saat mendarat.

''Aku duduk di depan mesin pesawat dan melihat bagaimana semuanya meleleh,'' ujar salah seorang penumpang selamat.

Baca Juga: Pesawat Boeing 737 Tergelincir ke Sungai, Angkut 136 Penumpang

''Aku berhasil melompat keluar. Ini adalah penerbangan pukul 17.50 dari Moskow ke Murmansk. Tidak semua berhasil keluar, aku berduka sebesar-besarnya untuk keluarga dan teman mereka,'' tambah penumpang lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI