Suara.com - Ikuti Festival Toro Embolado, Seorang Lelaki Tewas Ditanduk Banteng.
Festival lari banteng di Spanyol kembali telan korban jiwa. Acara tradisional Toro Embolado berlangsung di Kota Vejer, Andalucia.
Di festival ini banteng dilepas di jalanan. Sang banteng pun berlari siap menabraki para pengunjung yang memadati jalan. Tentu saja, para pengunjung festival pun ikut berlari agar terhindar dari tubrukan banteng.
Namun kali ini seorang pria paruh baya berusia 74 tahun bernam Juan Jose Varo harus meregang nyawa usai diseruduk banteng seberat 520,7 kilogram.
Baca Juga: Konser Hip Hop Beyond Borders Festival 2019 Dibatalkan
Dilansir Metro, Jose Varo berdiri di luar pagar pelindung, namun, lelaki ini berdiri terlalu dekat dengan banteng besar dengan kode 82-stone yang disebut ‘Campanito’.
Varo sempat mencoba memanjat ke lokasi yang lebih aman. Sayang kekuatan hewan besar dan tak tertandingi ini berhasil menyerang kembali dan menjatuhkannya.
Beberapa orang telah mencoba mengalihkan perhatian namun gagal. Banteng ini memilih menyerang kembali pria ini sebanyak dua kali. Usai diserang banteng, lelaki ini mengalami patah tulang rusuk dengan bagian paru-parunya tertusuk.
Tak kunjung membaik, Varo akhirnya dinyatakan meninggal dunia usai sempat dilarikan ke rumah sakit.
Meski berbahaya, festival lari banteng ini masih sangat diminati oleh penduduk lokal dan wisatawan. Tidak jarang, demi keamanan penonton, sebuah bola dipasang pada ujung tandung banteng.
Baca Juga: Serunya Zumba dengan Musik Rock di G-Fest Healthy Beauty Festival 2019
Tetapi tetap saja, kekuatan dan ukuran banteng ini mampu membuat manusia lumpuh serta mengalami luka.
Persatuan pencinta hewan dan lingkungan sempat meminta agar festival lari banteng tersebut dilarang.