Suara.com - Mengadakan pesta pernikahan memang butuh banyak biaya. Ironisnya untuk menekan biaya, ada calon pengantin yang sampai nekat mencuri bunga di halaman tetangga.
Melansir dari Metro, seorang tukang kebun menulis di grup ''Wedding Shaming'' Facebook bahwa dia menangkap seorang pengantin wanita mencuri bunga dari kebunnya untuk pesta pernikahan.
Si pengantin wanita disebut mengambil bunga lili, aster, tulip, peony, dan bahkan jenis bunga langka yang ia budidayakan. Intinya, sang pengantin wanita mengambil semuanya.
''Saya berjalan keluar ke halaman saya pada hari Jumat pagi dan menemukan semuanya hilang. Bunga mawar saya dibantai. Termasuk teh hibrida Amelia Earhart saya yang sangat langka yang membutuhkan waktu tiga tahun untuk saya lacak,'' ungkap sang tukang kebun.
Baca Juga: Calon Pengantin Larang Bocah Pakai Baju Superhero ke Pernikahannya Diprotes
Ia sudah melapor pada polisi tapi tidak mendapat penanganan lebih. Wanita yang sangat cinta berkebun ini akhirnya mengetahui kalau tetangganya lah yang mencuri bunga miliknya berkat info seorang teman.
Tetangganya itu melangsungkan pernikahan sehari setelah kebunnya dijarah. Pengantin wanita kemudian berbagi foto pernikahan di media sosial dan ia melihat bunga-bunganya di sana.
''Seorang pengantin dan dua pengiring pengantin yang membawa karangan bunga mawar hibrida teh merah muda, putih, dan kuning ... termasuk mawar Amelia Earhart kuning pucat,'' tambah korban.
Saat wanita yang senang berkebun itu menyelidiki lebih lanjut, dia mengetahui bahwa pengantin wanita telah melewati rumahnya, melihat taman, dan kembali beberapa hari sebelum pernikahan untuk mencuri bunga dan potnya.
Sayangnya, pengantin wanita tidak pernah didakwa dengan tuduhan pencurian, melainkan cuma dihukum karena masuk tanpa izin dengan denda USD 50 atau Rp 700 ribuan saja.
Baca Juga: Gara-gara Testpack, Calon Pengantin Kena Omel Warganet
''Padahal jika ia meminta dengan sopan, saya akan memotongkan dan meminjamkan pot dengan biaya lebih murah dari penjual bunga umumnya,'' tambah dia.