Infografis
Suara.com - Demi mengirit bahan bakar, beberapa maskapai penerbangan memiliki wacana mewajibkan penumpangnya untuk menimbang berat badan sebelum lepas landas.
Mungkin kebijakan tersebut terdengar asing ya di telinga travelers Indonesia?
BACA JUGA:
Harganya Bikin Melotot, Cuma Anak Sultan yang Bisa Beli Serabi di Sini
Baca Juga: 5 Potret Chef Arnold dan Istri saat Liburan, Romantis Bikin Baper
Hadiri Premiere Avengers: Endgame, Pemeran Hulk Jumpalitan di Bioskop
Jarang yang Tahu, Ternyata Begini Sistem Pengadaan Pesawat di Indonesia
Ya, dilansir Guideku.com dari laman The Sun, hal ini dilakukan demi memotong biaya operasional maskapai serta mengurangi emisi karbon.
Salah satu perusahaan teknologi bernama Fuel Matrix asal Berkshire, Inggris, sedang menggodog rencana menempatkan timbangan atau pressure pad di area check in.
Kebijakan ini rencananya akan diterapkan oleh maskapai dengan penerbangan jarak jauh di Inggris.
Baca Juga: Salut, Pria Ini Ajak Gebetan Nonton Avengers: Endgame Pakai Kuesioner
Alat pressure pad akan disebar secara diam-diam dan otomatis akan menimbang berat badan penumpang saat melewati bandara.
Setelah memperoleh data berat badan penumpang, informasi ini akan diteruskan menuju dek penerbangan.
Usai informasi tersampaikan, pilot akan dengan mudah menentukan dengan tepat berapa banyak bahan bakar yang diperlukan pesawat.
Semakin berat beban, maka bahan bakar yang diperlukan pesawat dipercaya juga akan semakin banyak.
Selain membutuhkan biaya yang tidak sedikit, banyaknya penggunaan bahan bakar ini akan menghasilkan emisi karbon dalam jumlah banyak.
Saat ini, maskapai penerbangan mencoba menghitung berat total penumpang berdasarkan jenis kelamin.
Berat 88 kilogram untuk pria, 70 kilogram untuk wanita dan 35 kilogram untuk anak-anak.
Fuel Matrix yakin bahwa perhitungan ini membuat maskapai penerbangan semakin banyak menggunakan bahan bakar dari jumlah kebutuhan.
Bukan pertama kali, rencana menimbang berat badan penumpang pesawat ini pernah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.
Di tahun 2015, Uzbekistan Airways sempat mengumumkan akan menimbang penumpang di konter check in. Bagi penumpang yang kelebihan berat badan, mereka akan dipindahkan ke dalam pesawat dengan ukuran lebih kecil.
Finnair pada tahun 2017 juga merencanakan hal serupa, namun ternyata rencana ini hanya akan dilakukan atas dasar sukarela.
Apakah Anda setuju dengan kebijakan menimbang berat badan sebelum naik pesawat ini? Anda bisa menulis pendapat di kolom komentar.
