Ogah Pegangan Saat Naik Eskalator, Kasus Perempuan Ini Sampai ke MA

Minggu, 21 April 2019 | 15:10 WIB
Ogah Pegangan Saat Naik Eskalator, Kasus Perempuan Ini Sampai ke MA
Ilustrasi bawa kasus ke MA karena disuruh berpegangan pada pegangan eskalator. (Pixabay/StockSnap)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ogah Pegangan Saat Naik Eskalator, Kasus Perempuan Ini Sampai ke MA.

Saat menaikki eskalator, Anda akan disarankan untuk tetap berpegangan pada sisi tangga berjalan tersebut. Itu semua dilakukan sebagai upaya preventif agar Anda tetap aman dan tidak terjatuh.

Tapi di Kanada, seorang perempuan sampai adu mulut dengan petugas yang memintanya berpegangan pada eskalator.

Meski kejadiannya 10 tahun lalu, tapi keributan tersebut belum selesai sampai sekarang.

Baca Juga: Video Eskalator Rusak Melaju Cepat Mendadak Viral

Dia adalah Bela Kosoian. Pada 2009 lalu, Bela menaiki eskalator di stasiun kereta bawah tanah Laval, Kanada tanpa berpegangan.

Melihat hal tersebut, seorang polisi langsung menyuruhnya berpegangan pada eskalator dan mengatakan "Hati-hati, pegangan tangan", dalam bahasa Prancis.

Bela menolak mematuhi perintah polisi tersebut dan malah berdebat.

Bela akhirnya ditahan dan mendapatkan denda sebesar $ 100 karena menolak berpegangan dan tambahan denda $ 320 karena gagal menjelaskan alasannya. Bela juga harus diborgol dan ditahan selama 30 menit di stasiun.

Bela baru benar-benar bebas dari "kejahatan yang ia lakukan" setelah pengadilan kota memutuskan kasusnya selesai pada 2012.

Baca Juga: Anies: Rasa Naik MRT Seperti di Eskalator Berjalan

Saat itu juga, Bela langsung mengajukan gugatan terhadap kota dengan alasan bahwa ia merasa tidak wajib memegang pegangan di eskalator.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI