Suara.com - Selain Kartini, Ini Kisah Perempuan yang Menginspirasi Hingga Difilmkan.
Perempuan bisa menjadi apa saja di zaman modern seperti sekarang ini. Baik itu menjadi atlet, youtuber, pengusaha, pilot hingga pemimpin.
Memperingati Hari Kartini yang jatuh pada pada 21 April, kisahnya yang menginspirasi para perempuan untuk mendapatkan pendidikan yang layak menggapai cita-cita ini pun sempat difilmkan.
Selain Kartini, ada banyak lagi tokoh perempuan yang menginspirasi dan memiliki kisahnya sendiri dan menggugah perempuan khususnya di Indonesia.
Baca Juga: Lewat Tenun, Maisarah Asal Ende Jadi Perempuan Inspiratif
Ini kisah perempuan Indonesia dengan berbagai latar belakang yang menginspirasi perempuan Indonesia hingga difilmkan.
Kartini (2017)
Dalam film ini Dian Satro tampil ayu nan cerdas tampil gemilang dalam memerankan Kartini. Kisah hidup Kartini di film ini ditampilkan sangat lengkap, bukan saja tentang tulisan Kartini dan juga kehidupannya sejak kecil hingga dewasa tapi juga tentang kiprah Kartini yg multidimensi yang tak banyak diulas.
Disutradarai sutradara kawakan Hanung Brahmantyo, film ini banyak menampilkan cerita yang tidak banyak diketahui masyarakat, seperti Kartini menjadi pelopor menggerakkan usaha para pengrajin mebel Jepara, Kartini juga pendorong penerjemahan Al Qur'an ke dalam bahasa lokal.
Tjut Nyak Dien (1998)
Baca Juga: Inul Daratisa Tersanjung jadi Salah Satu Perempuan Inspiratif
Disutradarai Eros Djarot, film ini berkisah tentang perjuangan Tjut Nyak Dien dalam memimpin pasukannya berperang melawan tentara kolonial Belanda.
Ini adalah film peraih Piala Citra pada 1988, diperankan Christine Hakim sebagai Tjut Nyak Dien.
Film ini menunjukkan perjuangan perempuan muda di masa penjajahan demi membela negaranya. Walaupun seorang perempuan, Tjut Nyak Dien sangat tangguh dan dapat memimpin pasukan.
Athirah (2016)
Diangkat dari kisah hidup Athirah (diperankan Cut Mini) yang tak lain adalah ibunda Jusuf Kalla. Film ini mengisahkan jatuh bangun Atirah yang setelah suaminya meninggal, berjuang membesarkan anak anaknya dengan cara berdagang kain .
Perjuangan Athirah sgt besar dlm membentuk karakter anak anaknya termasuk Jusuf Kalla hingga menjadi pebisnis sukses dan kaya raya di kemudian hari.
Disutradarai Riri Riza, film ini tentu ditonton langsung oleh Jusuf Kalla dan mendapat pujian.
Nyai (2017)
Diangkat dari kisah hidup Siti Walidah yang kerap dipanggil Nyai Dahlan, Pahlawan Nasional yang merupakan pejuang emansipasi yang juga istri dari KH Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah.
Film ini mengisahkan peran besar Nyai (diperankan Tika Bravani) dalam mendukung perjuangan KH Ahmad Dahlan dan mengusahakan pendidikan bagi kaum perempuan dengan membentuk organisasi perempuan Aisyiyah yang berada di bawah naungan Muhammadiyah.
Disutradara Olla Atta Adonara, film ini cukup mendapat sambutan bagi keluarga Nyai Dahlan.
3 Srikandi (2016)
Disutradarai Iman Brotoseno, pemain film 3 Srikandi cukup mencuri perhatian karena dimainkan oleh 3 artis yang cukup diakui aktingnya.
Kisah 3 srikandi bercerita tentang atlet panah yang meraih medali pertama di Olimpiade 1988 . Mereka adalah Nurfitriyana (Bunga Citra Lestari), Lilies (Chesea Islan) dan Kusuma (Tara Basro).
Film ini mengisahkan bagaimana tiga atlet panahan tersebut untuk mewujudkan impian mereka bisa berlaga di ajang Olimpiade dengan peran besar sang pelatih Donald Pandiangan (Reza Rahardian) yang dikenal sebagai "Robin Hood Indonesia".
Merry Riana Mimpi Sejuta Dolar (2016)
Diangkat dari kisah hidup Merry Riana (diperankan Chelsea Islan) tentang perjuangannya jatuh bangun bertahan hidup sebagai mahasiswa perantau yang kesulitan ekonomi pasca kerusuhan 98 di Indonesia. Ia sekolah di Singapura dan berhasil meraih satu juta dolar pertamanya di usia 26 tahun.
Merry Riana kini dikenal sebagai motivator perempuan No. 1 di Asia. Film ini bisa menginspirasi para perempuan untuk raih kesuksesan bisnis di usia semuda mungkin.
Bagi yang sudah nonton pasti tahu bagaimana kisah perjuangan Kartini dan sosok tokoh lainnya. Mereka cukup menginspirasi banyak perempuan hingga sekarang lho, film mana favorit kamu?