Suara.com - Untuk keempat kalinya fashion show Kembang Setaman digelar oleh Royal Ambarrukmo, Yogyakarta. Terinspirasi dari pekerja industri, industrial modern pun dipilih sebagai tema besar gelaran kali ini.
Kembang Setaman seri ke-4 dengan tajuk Lokatara menampilkan karya 12 desainer yang berasal dari Yogyakarta, Semarang, dan Jakarta.
Fashion show yang digelar pada Jumat (12/04/2019) ini dilakukan di Basement P4 Royal Ambarrukmo Yogyakarta yang sudah disulap menjadi venue acara.
Para desainer menampilkan siluet tegas dengan warna berkarakter, serta material yang mengambil inspirasi dari para pekerja industri atau pabrik.
Baca Juga: Brooklyn Mulai Berani Gandeng Pacar ke Fashion Show Victoria Beckham
Seperti pada koleksi karya Endarwati yang bertajuk 'Misty Blue'. Siluet androgini maskulin terlihat jelas. Terinspirasi dari pipa-pipa yang ada di pabrik dan para pekerja tambang, Endarwati menghadirkan busana yang terdiri dari kemeja loose, celana komprang, dan outer panjang dengan material tenun, lurik, serta denim.
Berbeda dengan Endarwati yang masih mengusung etnik, Siska Pramintan memilih desain futuristik dengan gaya sporty dan casual. Siluet A-Line, Boxie serta Princess Line terbuat dari material baby terry, neo print, dan tulle streatch ber-glitter.
Sementara, dengan tajuk 'Rotating The Da Vinci', Siska Pramintan bereksperimen lebih. Aksesori dan benda-benda mekanis industri pun menambah estetika karyanya.
Sebagai penutup, LALAKE by MUCHA menghadirkan karya industrial dengan basis milenial yang mengangkat tema 'Save The World'. Menampilkan 9 koleksi lelaki dan satu koleksi untuk perempuan yang memadukan bahan tradisional endek dan kain modern yang didesain untuk anak muda nan dinamis.
Karyanya nampak edgy dan berani dengan mengusung warna ungu, hitam, putih, silver, dan dipadu tren warna stabilo. Koleksinya juga menggunakan aksesori dari sampah material plastik. (Yasinta Rahmawati)
Baca Juga: Miris, Begini Kisah Pilu Model Catwalk Sebelum Fashion Show