Suara.com - Situs e-commerce terbesar Amazon baru-baru ini didemo oleh netizen lantaran tampak kecolongan mempublikasikan iklan baju jumpsuit bayi dengan sablon tulisan yang bernada pedofilia.
Berbagai kecaman menyerang Amazon secara besar-besaran karena pakaian yang dipajang di di situsnya, menurut para kritikus, itu ditujukan untuk pedofil.
"Ini mengejutkan, dan saya terkejut ada baju seperti itu," kata profesor Marci Hamilton dari Child USA kepada The Sun.
"Ini menormalkan aktivitas itu (pelecehan seksual terhadap anak, -red), yang sangat berbahaya bagi anak-anak. Ini adalah pertama kalinya kami melihat kata-kata seperti itu, yang sepertinya tulisan itu pantas ditujukan untuk pedofil. Amazon seharusnya memiliki kontrol yang jauh lebih baik atas produk untuk anak-anak," lanjut Prof Marchi.
Baca Juga: Anggota Komunitas Pedofil Official Loly Candy Kembali Dibekuk
Pakaian yang dijual di situs Amazon diketahui produksi dari pihak ketiga asal Kanada, VanBer, dan Amazon pastikan sudah menghapus konten tersebut.
"Semua penjual Marketplace harus mengikuti panduan penjualan kami, termasuk mungkin akunnya dihapus. Produk tersebut dipastikan sudah tidak lagi tersedia," ujar juru bicara Amazon kepada The Post.