Dua Alasan Penting untuk Tidak Menggunakan Botol Plastik Berulang Kali

Selasa, 19 Maret 2019 | 14:05 WIB
Dua Alasan Penting untuk Tidak Menggunakan Botol Plastik Berulang Kali
Ilustrasi lelaki minum dari botol plastik. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak orang memilih menggunakan botol plastik untuk mengisi air minum. Alasannya, praktis dan bisa dipakai berulang kali. Namun, hasil sejumlah penelitian ternyata tidak merekomendasikan Anda untuk melakukan ini. Kenapa?

Seperti dilansir dari Genius Beauty, inilah dua alasan penting mengapa botol plastik sebaiknya tidak digunakan berulang sebagai botol minum.

1. Bisphenol A
Bahan kimia ini dikenal sebagai zat yang berbahaya bagi kesehatan di sejumlah negara, tetapi masih digunakan dalam proses pembuatan plastik. Khususnya, untuk air minum kemasan.

Bisphenol A mampu menembus ke dalam air ketika dipanaskan. Mungkin jumlahnya tidak signifikan, tetapi cukup untuk memicu potensi masalah, seperti ketidakseimbangan hormon atau bahkan peningkatan risiko kanker payudara.

Baca Juga: Armando, Lewis Hamilton-nya Dunia Merpati, Terjual Seharga Rp 20 Miliar

2. Bakteri
Alasan kedua tidak terdengar fatal, tetapi tidak terlalu menyenangkan. Bahkan jika Anda mencuci botol plastik sebelum menuangkan air yang baru, bakteri ini sangat ulet. Selama penelitian, yang hasilnya diterbitkan dalam jurnal ilmiah Treadmill Reviews, para ilmuwan menguji botol atlet yang dapat digunakan kembali.

Setelah satu minggu penggunaan sehari-hari (ditambah dengan pencucian, tentu saja), ada 900.000 kali lebih banyak bakteri yang menetap di bawah tutup dan di leher botol daripada di botol plastik baru. Sebanyak 60 persen dari mereka dapat memicu penyakit. Sebagai perbandingan, bahkan kursi di toilet umum pun tidak memiliki jumlah bakteri sebanyak itu.

Lantas, apa yang harus dilakukan? Idealnya, buanglah botol plastik ke tempat sampah yang bisa didaur ulang segera setelah Anda menghabiskan isinya. Sebaiknya, Anda mulai menggunakan botol plastik yang dapat digunakan berulang dengan tanda “without BPA” (bisphenol A), atau gunakan botol dengan bahan kaca. Botol dengan bahan kaca tidak terlihat menggoda untuk bakteri. Selain itu, jauh lebih baik untuk lingkungan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI