Suara.com - Punya bau badan memang bikin malu, sampai-sampai membuat seseorang menarik diri dari lingkungan. Fakta ini didapat setelah sebuah survei terhadap 2.000 orang di Inggris menemukan 30 persen dari mereka menghindari berbicara dengan orang lain karena khawatir orang lain akan mencium bau badan atau pakaian apek mereka.
Lebih dari sepertiga responden juga mengatakan karena khawatir memiliki bau tidak enak, mereka bahkan menahan diri untuk tidak memeluk atau dekat-dekat dengan orang lain.
Satu dari 10 responden juga mengatakan mereka sering menghindari untuk mengajak seseorang berkencan, sementara 40 persen lainnya mengaku menarik diri dan menghindari kedekatan dengan orang lain.
Tak hanya itu, jajak pendapat ini juga menyebutkan empat dari 10 orang yang disurvei mengatakan mereka telah menyadari bau badan mereka dalam sebuah wawancara pekerjaan dan 36 persen lainnya bersusah payah untuk tidak mengeluarkan bau tidak enak di kantor. Sebanyak 37 persen lainnya mengatakan mereka paling sadar akan masalah bau badan ini saat kencan.
Baca Juga: Obor Rakyat Besok Terbit Lagi, Sampulnya Tampilkan Habib Rizieq
Bau badan juga menyebabkan satu dari 10 orang menghindari olahraga di gym.
"Kita semua hidup sangat aktif, hidup sibuk, dan selalu tak bisa lepas dari perlengkapan gym kita," kata Laura Mcilwaine, juru bicara Lenor Unstoppables Active yang melakukan penelitian.
Namun, lanjut Laura, kain sintetis pada baju olahraga akan menahan bau tak sedap, sehingga cukup sulit untuk membuat Anda tetap beraroma segar.
Penelitian ini juga mengungkapkan bau badan adalah aroma yang paling tidak disukai responden yang mereka cium dari diri mereka sendiri dan pakaian mereka, diikuti oleh asap, keringat, dan jamur.
Akibatnya, 38 persen responden mengaku kerap menyemprotkan deodoran pada pakaian mereka untuk menghilangkan bau tersebut.
Baca Juga: Denny Sumargo Terbukti Bukan Ayah Biologisnya, Anak DJ Verny Sedih
Sebagai perbandingan, aroma favorit secara keseluruhan adalah rumput yang baru dipotong, kopi, dan daging asap.