Infografis
Suara.com - Kebiasaan Unik Orang Jepang Menikmati Keindahan Sakura di Festival Hanami.
Pohon sakura mungkin bisa saja ditemukan di beberapa negara, tetapi hanya Jepang yang memiliki tradisi festival Hanami dan masyarakatnya sangat antusias terhadap festival sakura ini.
Keindahan bunga sakura yang bermekaran setiap satu tahun sekali dan menjadi simbol kebersamaan masyarakat Jepang, di mana pada festival ini masyarakat Jepang sangat antusias meramaikan Hanami Festival (Festival of Flower Look).
Hanami sendiri diambil dari kata “hana” yang berarti bunga (flower), dan “Mi” yang artinya melihat (look) sehingga artinya festival melihat bunga sakura.
Baca Juga: Doa saat Harlah PPP, Maimun Zubair Tiga Kali Ulang Nama Jokowi
Mekarnya bunga sakura identik dengan festival kebersamaan bersama keluarga. Pesona sakura saat musim semi selalu dinantikan warga Jepang. Saat musim bunga sakura, masyarakat Jepang punya cara sendiri untuk menikmati bunga sakura. Mereka biasanya datang ke Festival Hanami bersama orang-orang terdekat.
Menurut Ellyse Sinsilia, influencer sekaligus entrepreneur muda yang ditemui pada saat peluncuran SoKlin Experience Sakura, di Jepang saat festival Hanami, masyarakat sangat memanfaatkan moment ini untuk berkumpul bersama keluarga, dan teman-teman, makan bersama dan piknik di bawah pohon atau taman terbuka dari pagi hingga malam hari.
‘’Saya pernah pergi ke Jepang saat festival bunga sakura. Masyarakat Jepang biasanya membawa makanan yang dimasak di rumah, membuat bento atau sekedar minum teh dan menikmati kue mochi di taman indah yang penuh dengan sakura yang sedang bermekaran,” beber Ellyse Sinsilia.
Biasanya musim bunga sakura berlangsung jelang pertengahan tahun. Ellyse Sinsilia menyarankan bagi yang ingin menikmati musim bunga sakura, bulan April hingga awal Mei adalah waktu yang tepat.
“Sangat menyenangkan! Udaranya juga masih sejuk karena sakura bermekaran pada musim,” jelasnya.
Jadi mau ikuti kebiasaan orang Jepang saat menikmati keindahan sakura di Festival Hanami? Datang pada April hingga awal Mei pasti seru.
Baca Juga: Pendidikan di Papua Tertinggal, Ini yang Dilakukan Anak Muda Di Sana
