Suara.com - Akun Instagram Kensington Palace kehilangan 150 ribu Followers.
Akun Instagram resmi Kerajaan Inggris, Kensington Palace telah kehilangan 150.000 pengikutnya hanya dalam waktu semalam.
Melansir Mirror, sebuah laporan dari riset Halo menyebut saat ini akun Kensington Palace memiliki sekitar 7,1 juta pengikut, jauh lebih sedikit daripada sebelumnya.
Akun tersebut dikelola oleh staf internal Kerajaan Inggris untuk memuat kegiatan resmi para anggota kerajaan seperti Ratu Elizabeth, Meghan Markle, Kate Middleton dan Pangeran William serta Pangeran Harry.
Baca Juga: Jokowi Terbitkan Inpres untuk Tingkatkan Prestasi Sepakbola Nasional
Awalnya, kejadian tersebut diyakini sebagai bagian dari usaha Instagram untuk menindak akun-akun palsu yang berseliweran.
Tetapi sekarang, kejadian tersebut dianggap sebagai masalah teknis.
Seorang juru bicara Instagram mengatakan kepada Mirror Online: "Kami menyadari adanya masalah yang menyebabkan perubahan jumlah pengikut akun untuk beberapa orang saat ini. Kami sedang bekerja cepat untuk memperbaikinya,"
Akun Istana Kensington bukan satu-satunya akun yang kehilangan banyak pengikut.
Misal akun Nike yang telah kehilangan 1.100.000 pengikut dan Katy Perry yang harus mengucapkan selamat tinggal pada 900.000 pengikutnya.
Baca Juga: Bawaslu Tetap Awasi Prabowo saat Salat Jumat di Masjid Kauman
Banyak pengguna Instagram yang kemudian melampiaskan kemarahannya di Twitter dan mempertanyakan apa yang sedang terjadi.
"Saya baru saja kehilangan lebih dari 200 pengikut Instagram dan saya tidak tahu kenapa. Saya sangat bingung dan kesal," cuit seseorang di Twitter.
Yang lain menambahkan: "Adakah orang lain yang kehilangan pengikut di IG sekaligus? Saya kehilangan 32k dalam hitungan detik ... @Instagram ada apa dengan itu ???"
Pada November lalu, Instagram mengatakan akan mengambil sejumlah langkah untuk menghapus akun palsu.
Dalam blog mereka menjelaskan "Kami telah membangun mesin untuk membantu mengidentifikasi akun yang menggunakan layanan ini dan menghapus aktivitas tidak autentik.
Maka jika Instagram mengidentifikasi sebuah akun yang berpotensi palsu, ia akan mengirim pesan lewat aplikasi untuk kemudian meminta pengguna mengamankan akun mereka.