Ajang Perjodohan di Pesawat Delta Air Lines Dianggap Mengerikan

Jum'at, 08 Februari 2019 | 07:00 WIB
Ajang Perjodohan di Pesawat Delta Air Lines Dianggap Mengerikan
Ilustrasi penumpang. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cara Delta Air Lines membuat ajang perjodohan di atas udara menuai kengerian di antara para penumpangnya.

Sebelumnya, maskapai asal Amerika Serikat Delta, bekerjasama dengan Coca-Cola membuat program perjodohan di udara lewat sebuah serbet tisu.

Pada serbet tersebut tercetak tulisan. "Kembali ke zaman dulu. Tuliskan nomor Anda dan berikan kepada orang yang Anda taksir di pesawat. Karena Anda berada di pesawat yang penuh dengan orang-orang yang menarik, dan Anda tidak pernah tahu," begitu tertulis di serbet tisu yang dibagikan pada penumpang Delta.

Namun cara promosi perjodohan seperti ini menuai komentar penumpang, beberapa dari mereka bahkan mengunggah foto serbet tersebut di media sosial dan mengatakan "ngeri".

Baca Juga: Ini Alasan Trump dan Kim Jong Un Bertemu di Vietnam

Serbet yang digunakan Delta Air Lines dalam ajang perjodohan. (Twitter/@ducksauz)
Serbet yang digunakan Delta Air Lines dalam ajang perjodohan. (Twitter/@ducksauz)

"Serbet yang diterima dari penerbangan @Delta Rabu tampaknya secara tidak sengaja terkesan menyeramkan, terutama setelah membaca tulisan di belakangnya," tulis salah satu pengguna Twitter, @MJJoe.

"Adakah orang lain yang melihat serbet yang diberikan di dalam pesawat @Delta mengerikan? Ada tempat di belakang serbet untuk menulis nama dan nomor telepon untuk diberikan kepada 'orang yang ditaksir di pesawat,'”tulis @LMCatalano.

Maskapai Delta sendiri telah meminta maaf atas acara perjodohan lewat serbet yang dianggap mengerikan tersebut.

"Kami minta maaf untuk itu dan mulai menarik serbet dari pesawat kami pada Januari. Kami dengan tulus meminta maaf kepada siapa pun yang mungkin telah kami sakiti. Kami bekerja dengan mitra kami di Delta untuk mulai menarik serbet tersebut bulan lalu dan menggantinya dengan desain yang lain," kata juru bicara Delta kepada laman Insider.

Baca Juga: Jika Perang Dagang AS dan China Berlanjut, Ekonomi Dunia Terancam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI