Suara.com - Bagi traveler yang ingin berpergian naik pesawat, sekarang harus jeli memilih maskapai penerbangan. Sebab, kini tidak semua maskapai penerbangan memberi bagasi gratis.
Dilansir dari laman Guideku, penetapan tarif bagasi yang diberlakukan maskapai penerbangan bertarif rendah atau Low Cost Carrier (LCC) membuat muncul kebijakan baru dari setiap maskapai penerbangan yang harus dipahami oleh penumpang.
Berikut daftar maskapai penerbangan Indonesia yang sekarang membebani tarif bagasi kepada penumpang, serta kebijakannya masing-masing.
Citilink
Fasilitas bagasi gratis resmi ditarik maskapai penerbangan Citilink per akhir Januari 2019. Sementara bagasi kabin Citilink gratis dengan berat total 7 kilogram dan dimensi 56 x 36 x 23 centimeter.
Baca Juga: Vanessa Angel Akan Ditahan di Polda Jatim
Lion Air
Lion Air menjadi maskapai pertama yang menghapus layanan bagasi gratis awal tahun 2019. Tapi, Lion Air kini memiliki fitur prepaid baggage, yang dapat diakses melalui situs dan counter resmi Lion Air serta berbagai agen perjalanan.
Lion Air menjajakan kuota bagasi prepaid kelipatan 5 kilogram. Fitur tersebut dapat dipesan paling lambat 6 jam sebelum keberangkatan. Tak hanya itu, prepaid baggage juga dikenakan biaya yang lebih murah ketimbang harga normal bagasi check-in.
Biaya bagasi check-in Lion Air bergantung destinasi penerbangannya, berkisar dari 5 kilogram dengan tarif Rp 80 ribu hingga 30 kilogram dengan biaya sebesar Rp 480 ribu. Sementara bagasi kabin gratis dengan berat total 7 kilogram dan dimensi maksimum 40 x 30 x 20 sentimeter.
Wings Air
Berada dalam satu payung Lion Group, Wings Air juga menghapus layanan bagasi gratis dan menerapkan tarif nyaris serupa dengan Lion Air. Harga bagasi check-innya bergantung destinasi penerbangan dan berat barang.
Sementara bagasi kabin Wings Air gratis dengan berat total 7 kilogram dan dimensi maksimum 20 x 35 x 30 sentimeter. (Aditya Prasanda)
Baca Juga: Dukung Pengembangan Pendidikan, Indosat Ooredoo Donasikan Komputer