Suara.com - Gelombang panas ekstrem yang menyerang Australia dimanfaatkan lelaki ini untuk memasak daging mentah hingga matang. Kok bisa?
Seorang lelaki asal Mildura, negara bagian Victoria, Australia. berusaha menunjukkan betapa panasnya suhu Australia di tengah gelombang panas ekstrem yang melanda.
Ia sengaja memanggang daging mentah dengan cara menyimpan daging tersebut di dalam mobil selama beberapa jam, untuk kemudian berhasil termasak dengan sempurna oleh sinar matahari.
"Kemarin pukul 11 pagi saya meletakkan daging di mobil saya yang diparkir di tempat teduh dan meninggalkannya sampai jam 4 sore. Daging termasak dengan sangat baik setelah saya kembali. Masalah gelombang panas ini, harap diingat untuk tidak meninggalkan anak-anak, orang tua, atau hewan di dalam mobil. Selalu periksa tetangga yang sudah tua, pastikan hewan peliharaan Anda memiliki air minum dingin dan sejuk," tulis lelaki dengan akun Facebook bernama Mildura Dockside Cafe itu, dilansir Oddity Central.
Baca Juga: Ketua PSSI Mundur, Tagar #EdyOut Jadi Trending Topic di Twitter
Meski demikian, unggahan tersebut tak berhasil meyakinkan banyak orang. Beberapa mengatakan bahwa ketika gelombang panas ekstrem pun, daging tak mungkin matang sempurna.
"Mobil yang disimpan di bawah matahari akan mencapai suhu 60 hingga 70 derajat celcius di bagian dalam. Di bawah sesuatu? Tidak. Tidak akan berhasil dengan baik," tulis salah satu komentator.
Lainnya ada juga yang menulis, "Gordon Ramsay memasak daging sapi panggang di mobilnya yang diparkir di bawah sinar matahari. Saya yakin panas matahari bisa memasak daging menjadi steak."
Menurut Biro Meteorologi Australia, suhu di kawasan Mildura akhir-akhir ini telah mencapai angka hampir 45,8 derajat celcius.
Pada suhu tersebut, memang belum menjadi jaminan pasti kalau si daging benar-benar dapat matang dengan cara cuma-cuma.
Baca Juga: Bentuk Tubuh Luna Maya Berbikini Jadi Sorotan, Body Goals Banget!
Sebenarnya, unggahan tersebut juga memiliki nilai moral yang baik. Ia ingin mengingatkan masyarakat untuk saling memperhatikan dan menjaga satu sama lain saat musim panas menyerang.