9 Model Dunia yang Mendobrak Standar Kecantikan

Jum'at, 18 Januari 2019 | 19:00 WIB
9 Model Dunia yang Mendobrak Standar Kecantikan
Winnie Harlow model dunia yang mendobrak standart kecantikan. (Instagram/Winnie Harlow)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
 Andreja Pejic. (Instagram/andrejapejic)
Andreja Pejic. (Instagram/andrejapejic)

Lahir di Australia, Andreja Pejic adalah model Australia berusia 25 tahun. Dia adalah supermodel pertama yang sepenuhnya androgini. Selain itu, dia adalah salah satu model transgender paling terkenal di dunia Dia juga model transgender pertama di dunia yang diprofilkan oleh Vogue.

Madeline Stuart

Madeline Stuart. (Instagram/madelinesmodelling_)
Madeline Stuart. (Instagram/madelinesmodelling_)

Setelah mengunjungi peragaan busana bersama ibunya pada 2014, Madeline memutuskan ingin menjadi model. Sejak itu, ia digambarkan sebagai model profesional pertama di dunia dengan down sindrom. Dia telah meluncurkan label pakaiannya sendiri.

Jamie Brewer

Baca Juga: Alasan Persija Rekrut Tony Sucipto dari Persib

Jamie Brewer. (Instagram/itsmemsjamiebrewer)
Jamie Brewer. (Instagram/itsmemsjamiebrewer)

Jamie Brewer, berusia 32, adalah seorang aktris dan model. Dia adalah wanita pertama dengan down sindrom yang pernah berjalan di catwalk New York Fashion Week pada Februari 2015.

Winnie Harlow

Winnie Harlow. (Instagram/winnieharlow)
Winnie Harlow. (Instagram/winnieharlow)

Chantelle Brown-Young, yang dikenal sebagai Winnie Harlow, lahir pada 27 Juli 1994 di Toronto, Ontario, Kanada. Pada usia empat tahun, ia didiagnosis menderita vitiligo, kondisi kulit kronis, ditandai dengan depigmentasi bagian kulit. Karena itu, dia menjadi korban bullying yang membuatnya sering pindah sekolah dan akhirnya keluar. Bahkan ia sempat berpikir untuk bunuh diri.

Dia ditemukan oleh Tyra Banks di Instagram. Kemudian menjadi 20 finalis America’s Next Top Model’s putaran pertama lalu tersingkir di pekan kedua. Dia juga menjadi model untuk Diesel, edisi Glamor dari Italia dan Spanyol, dan ditampilkan dalam dua edisi Cosmopolitan dan banyak lainnya.

Pada Juli 2011, ia memposting video di Youtube berjudul "Vitiligo: Kondisi Kulit, bukan Penghambat Kehidupan".

Baca Juga: Awal Tahun 2019, Indonesia Diprediksi Inflasi 0,5 Persen

Shaun Ross

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI